Tren Aksesoris Handmade dengan Sentuhan Kreativitas Lokal yang Berkualitas

Senin 16-09-2024,11:20 WIB
Reporter : Melda
Editor : Tri Yulianti

BENGKULUEKSPRESS.COM - Tren aksesoris handmade semakin mendapat tempat di hati konsumen, terutama di kalangan kawula muda yang mendambakan gaya unik dan personal. Aksesoris manik-manik handmade kini menjadi primadona di industri fashion lokal, khususnya di Bengkulu, dengan berbagai produk yang stylish dan terjangkau.

Pengrajin lokal, seperti Ayu dari Kota Bengkulu, menciptakan aksesoris unik yang meliputi gelang, kalung, anting-anting, hingga gantungan kunci.

Produk-produk tersebut tidak hanya menjadi pelengkap penampilan, tetapi juga merupakan hasil kreativitas dan keterampilan tangan yang masih menggunakan teknik tradisional.

"Setiap aksesoris yang kami buat memiliki nilai seni dan dikerjakan dengan tangan. Kami ingin semua orang bisa menikmati produk berkualitas tanpa harus mengeluarkan banyak uang," ujar Ayu, pengrajin aksesoris handmade, pada Senin (16/9/2024).


Gelang adalah salah satu item yang paling banyak diminati konsumen, yang ia jual di pinggir jalan Sport Center Pantai Panjang, Kota Bengkulu.-(foto: Melda)-

BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi, Warga Talang Kering Pawai Jambar Nasi Kuning

BACA JUGA:Kejari Seluma Sabet Gelar Juara Turnamen Kajati Cup Bengkulu 2024

Produk aksesoris ini dibanderol mulai dari harga Rp2.000 hingga Rp30.000, menjadikannya pilihan yang sangat terjangkau bagi semua kalangan.

Ayu telah menjalankan bisnis aksesoris handmade selama enam bulan dan berhasil meraup keuntungan hingga ratusan ribu rupiah per hari.

Gelang adalah salah satu item yang paling banyak diminati konsumen, yang ia jual di pinggir jalan Sport Center Pantai Panjang, Kota Bengkulu.

Dukungan Ekonomi Lokal dan Keberlanjutan Fashion

Selain menjadi tren di dunia fashion, aksesoris handmade juga berperan dalam mendukung ekonomi lokal. Produk-produk ini membuka peluang bagi pengrajin untuk berkembang dan melestarikan teknik tradisional yang khas. Para konsumen kini semakin tertarik pada barang-barang handmade yang lebih personal dan berkelanjutan.

Owner dari Airyu_ry beads, produsen aksesoris handmade ini menyatakan, aksesoris lokal ini dapat ditemukan di platform online, sehingga masyarakat di luar Provinsi Bengkulu juga bisa menikmati hasil karya pengrajin lokal.

"Dengan berjualan online, kami memberikan kesempatan kepada lebih banyak orang untuk mendapatkan produk unik yang tidak hanya mempercantik penampilan tetapi juga mendukung komunitas kreatif lokal," jelasnya.

Tren aksesoris handmade terus berkembang dan memperkaya dunia fashion dengan keunikan serta keaslian, sekaligus memberikan dampak positif pada pelestarian budaya lokal dan ekonomi kreatif.(Melda)

Kategori :