Oleh sebab itu, segeralah kembali hidrasi tubuh dengan air putih. Kamu juga bisa mengonsumsi cairan elektrolit agar proses hidrasi berlangsung makin efektif.
4. Gunakan Krim atau OBat
Selanjutnya, cara mengatasi luka bakar karena sinar matahari juga bisa melalui obat-obatan. Dikutip dari laman halodoc.com obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti ibuprofen, naproxen, atau aspirin, bisa membantu untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat peradangan kulit termasuk kulit yang terbakar akibat sengatan sinar matahari.
BACA JUGA:Pilihan Obat Batuk Kering Alami yang Aman dan Efektif
Selain obat NSAID, kamu juga bisa menggunakan krim seperti cortisone untuk membantu meringankan pembengkakan pada kulit. Enggak cuma itu, bahan seperti aloe vera juga bisa meredakan luka bakar ringan dan aman bagi kulit.
5. Timun yang Dihaluskan
Jika kamu tidak ingin menggunakan krim atau obat-obatan, kamu bisa menggunakan timun yang sudah dihaluskan sebagai alternatif pereda rasa terbakar akibat sengatan sinar matahari.
Ini dikarenakan, sayur-sayuran seperti timun kaya akan antioksidan dan antinyeri yang bisa digunakan untuk mengatasi luka bakar akibat sinar matahari. Bagaimana cara menggunakannya?
Cara cukup sederhana, pertama-tama dinginkan timus lalu haluskan dengan blender. Setelah itu, oleskan timur yang telah dihaluskan pada kulit yang terbakar sinar matahari. Selain timun, kamu juga bisa menggunakan sayur-sayuran lainnya yang banyak mengandung antioksidan.
BACA JUGA:9 Cara Menghilangkan Noda Kunyit di Baju dengan Mudah Tanpa Bekas
Itulah sejumlah cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi kulit yang terbakar akibat sengatab sibar matahari. Dengan mengetahui cara yang sudah dijelaskan di atas kamu dapat meredakan dan mengatasi rasa perih serta mencegah agar kulit tidak menjadi luka yang serius.