Terakhir, kalau ia adalah orang yang bergaya santai, tidak suka yang berlebihan, kamu bisa membeli jam tangan dengan tipe kasual.
BACA JUGA:Ini Dia Metode Perangsang Wanita yang Wajib Diketahui Pria
3. Pentingnya Build Quality
Konstruksi keseluruhan dari jam tangan yang akan kamu pilih perlu kamu perhatikan. Tentu jam tangan harus fit dengan yang akan kamu berikan jam tersebut.
Selain itu, kamu bisa memeriksa bagian-bagaian tertentu, misalnya lubang strap, apakah sudah pas dan rapih atau belum.
Nah, jika kamu memilih jam dengan bahan stainless steel, kamu dapat memeriksa buckle atau pengait dari jam tersebut apa kah pas atau tidak. Jam yang bagus sudah pasti memiliki build quality yang kokoh dan rapi, presisi pemasangan segala part-nya.
4. Perhatikan Materialnya
Bahan jam tangan yang banyak digunakan sampai saat ini adalah logam atau stainless steel. Pastikan kamu membeli jam tangan yang menggunakan logam atau metal yang padat dan berat, sehingga memberikan kesan build quality terbaik.
BACA JUGA:Buat Pengantin Baru: Tips Ampuh Melakukan Hubungan Intim di Malam Pertama
Karena jika case jam ringan, artinya bahan jam terbuat dari besi campuran, jelas kualitasnya berbeda. Jika kamu memilih jam dengan bahan baja stainless, beli lah yang menggunakan jenis 316L.
5. Lebar Tali Jam
Lebar tali jam juga harus diperhatikan, sesuaikan pula lebar tali jam yang akan kamu pilih. Sesuaikan dengan ‘kepala’ arloji pada jam, jangan sampai salah membeli tali, seharusnya memakai yang tebal, tapi kamu malah membeli yang tipis.
6. Tebal Jam Tangan
Saat ini sedang tren jam tangan dengan disain minimalis dan case yang tipis. Namun, tren ini belum tentu sesuai/cocok dengan kamu, kamu tetap perlu memerhatikan dan sesuaikan dengan tanganmu.
Jika kamu memiliki tangan yang tipis, beli lah jam yang dengan case yang tebal sehingga tanganmu akan terlihat lebih berisi.
BACA JUGA:Sperma Encer? Begini Cara Mengentalkan Sperma untuk Meningkatkan Kesuburan Pria