BENGKULUEKSPRESS.COM - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bengkulu memberikan apresiasinya pada Presiden RI Joko Widodo yang Tah menetapkan tanggal 10 Juni sebagai Hari Kewirausahaan Nasional.
Hal itu disampaikan Ketua Umum BPD HIPMI Provinsi Bengkulu Undang Sumbaga saat malam puncak HUT ke-52 HIPMI tingkat Provinsi Bengkulu yang diselenggarakan pada Sabtu malam (15/6/2024).
"Artinya HIPMI memiliki kontribusi di Republik ini, makanya kita harus berbangga sebagai kader HIPMI kita bisa membangun kolaborasi di tingkat nasional maupun di tingkat daerah," ujar Undang.
Lebih lanjut, Undang berharap kepengurusan HIPMI di kabupaten/ kota dapat bersinergi dengan pemerintah di daerahnya masing-masing. Serta dapat memberikan kontribusi yang positif untuk pembangunan di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Jemaah DMDI Bengkulu Gelar Shalat Idul Adha
"Saya berharap di masa akan datang, HIPMI akan terus dapat membangun sinergi dengan pemerintah daerah di Provinsi Bengkulu, kami ingin memberikan yang terbaik dan juga ingin menampilkan bahwa anak muda di Provinsi Bengkulu ini kalau sudah bersatu, kalau sudah bergerak InsyaAllah Provinsi Bengkulu akan semakin maju," sambungnya.
Di sisi lain, Ketum BPP HIPMI diwakili Ketua Bidang III Elia Nelson C. Kumaat menyampaikan bahwa menjadi rekan mitra stategis pemerintah bagi HIPMI itu ada di PD/PRT.
"Kita akan selalu berusaha untuk dilibatkan dalam segala hal yang berkaitan dengan kebijakan maupun untuk kemajuan ekonomi, saya harap ini menjadi perhatian dan dalam perayaan HUT HIPMI yang ke-52 ini, kami titipkan teman-teman HIPMI Bengkulu untuk harus lebih semangat lagi, kedepan akan sangat banyak hal yang bisa dikolaborasikan bersama," ucapnya.
BACA JUGA:Dikbud Kota Bengkulu Gandeng Ombudsman dan Inspektorat Awasi Pungli di PPDB
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan bahwa peran pengusaha sangat besar dalam menggerakkan ekonomi daerah.
Pergerakan ekonomi daerah merupakan buah kolaborasi antara pemerintah dan para pengusaha.
Ada banyak potensi besar yang dapat dikelola saat ini secara baik dan produktif. Namun hal tersebut butuh kemauan, ketekunan dan kerja keras. Jika tidak, semua potensi tersebut akan terkubur dan tidak memberikan manfaat apa-apa.
"Saya yakin betul peran pengusaha sangat besar dalam menggerakan ekonomi Bengkulu. Karena saat ini sektor ekonomi didominasi para pelaku usaha. Lebih hebat lagi jika pelaku usaha tersebut adalah anak muda. Terlebih sektor ekonomi kreatif yang memiliki potensi sangat luar biasa," ungkap Rohidin.
Namun, potensi yang dimiliki juga harus digerakkan oleh pelaku-pelaku usaha yang mempunyai ketekunan dan mempunyai kemauan keras, karena jika tidak maka potensi tersebut akan terkubur dan tidak memberikan manfaat apa-apa.
BACA JUGA:Lelang Terbuka Jabatan Kadinkes kota Bengkulu Masih Kosong Pendaftar