Simak Penyebab dan Cara Mengatasi Piston Motor Rusak

Kamis 02-05-2024,17:30 WIB
Reporter : Fitri Nugroho
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Salah satu komponen vital dalam mesin sepeda motor adalah piston. Piston memiliki peran penting dalam siklus pembakaran dan menggerakkan roda pada motor. 

Piston sangat mempengaruhi kinerja mesin motor keseluruhan sehingga piston yang rusak dapat menjadi kendala bagi pemilik kendaraan. Tentu kerusakan terjadi akibat beberapa faktor. 

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih dalam mengenai penyebab terjadinya kerusakan pada piston, simak ulasan di bawah ini.

BACA JUGA:Bisa Pakai Minyak Kayu Putih, Begini Cara Menghitamkan Motor Kusam Serta Cara Mengaplikasikannya

Pemahaman mendalam terhadap penyebab-penyebab kerusakan piston ini menjadi krusial bagi para pemilik kendaraan dan mekanik untuk menjaga dan merawat mesin dengan baik. 

Salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan kerusakan pada piston adalah ketidaksempurnaan pelumasan atau oli mesin.

Pasalnya, oli mesin dapat mengakibatkan gesekan berlebihan antara piston dan silinder, menyebabkan keausan dan bahkan kegagalan piston. 

BACA JUGA:Bisa Bikin di Rumah, Simak Syarat, Cara Membuat, dan Biaya Membuat SIM Secara Online

Penyebab Piston Rusak 

Selain itu, kualitas oli yang buruk atau terlalu jarang diganti juga dapat mempercepat proses kerusakan piston. Selain itu, kerusakan piston motor dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang mempengaruhi kinerja dan integritas komponen ini. Berikut adalah beberapa penyebab umum yang dapat mengakibatkan piston motor rusak:

1. Overheat Atau Kelebihan Panas

Suhu mesin yang berlebihan dapat menyebabkan deformasi piston karena ekspansi termal yang berlebihan. Jika mesin mengalami overheat secara berulang, piston dapat mengalami kerusakan struktural, bahkan hingga titik pelelehan logam. Pengendalian suhu mesin menjadi kritis untuk mencegah kerusakan piston ini.

2. Kualitas Bahan Bakar Rendah

Penggunaan bahan bakar berkualitas rendah atau terkontaminasi dapat menghasilkan residu yang menumpuk pada piston.

Endapan ini dapat menyebabkan gesekan tambahan dan mengganggu pergerakan piston, mengurangi efisiensi mesin dan merusak komponen.

Kategori :