BENGKULUEKSPRESS.COM - Tak hanya Polresta Bengkulu, jajaran Polda Bengkulu melalui Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Bengkulu juga melakukan pengecekan terhadap SPBU yang ada di Bengkulu.
Dari belasan SPBU yang ada, dua SPBU menjadi sasaran Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Bengkulu untuk dilakukan pengecekan dan pengawasan pada tangki timbun BBM.
Direktur Ditreskrimsus Polda Bengkulu melalui Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Bengkulu, Kompol Jery Nainggolan mengatakan, pengecekan dan pengawasan ini dilakukan untuk menjamin mutu bahan bakar minyak dengan segala jenis bahan bakar minyak yang ada di tangki timbun SPBU terkait dengan kadar air.
Pengecekan ini dilakukan pada timbun Pertalite, Bio Solar, Pertamax dan Pertamax Turbo dengan cara melakukan pengecekan kadar Air dengan menggunakan alat khusus yang didampingi oleh petugas SPBU.
BACA JUGA:Polisi Gencar Lakukan Razia, Miras dan Ratusan Liter Tuak Dimusnahkan
"Untuk hasil sementara yang diperoleh, tangki timbun SPBU yang kita datangi tidak ditemukan adanya kandungan Air," ujar Kompol Jery Nainggolan, Minggu (31/3/2024)
Ia juga menyebutkan, untuk SPBU yang disidak tersebut adalah SPBU 24.382.04 yang beralamat di KM 8 Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu, kemudian SPBU 23.382.07 yang beralamat di jalan RE Martadinata Kelurahan Kandang kota Bengkulu.
Langkah ini sambungnya akan terus dilakukan Polda Bengkulu, khususnya pada saat jelang mudik hari raya idul fitri nanti.
Sebab apabila terjadi adanya BBM dengan kadar air yang tinggi, akan membuat persoalan baru saat masyarakat tengah menjalani perjalanan mudik.
Kasubid Tipidter Ditreskrimsus Polda Bengkulu ini juga menghimbau agar SPBU dan para oknum nakal untuk tidak melakukan penyalahgunaan BBM.
Apabila terjadi, pihaknya akan mengambil langkah tegas dan memproses hal tersebut ke ranah pidana.
"Kita Polda Bengkulu akan terus berupaya untuk memberikan pengawasan terkait dengan distribusi BBM ke masyarakat. Jangan sampai ada BBM yang di campur atau mengandung bahan lain seperti air di dalam tangki timbun. Kita menghimbau untuk oknum oknum nakal agar tidak menyalahgunakan bahan bakar subdisi terlebih dengan melakukan penimbunan," pungkas Kompol Jery. (Tri)