Bocah Patah Kaki

Senin 25-03-2013,10:22 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Peristiwa kecelakan lalu lintas (Laka Lantas), kembali terjadi. Kali ini terjadi di Jalan Lintas Bengkulu -Muko-muko, tepatnya di Desa Pasar Pedati Kecamtan Pondok Kelapa. Korbannya seorang bocah berumur 9 tahun bernama Zahra. Kaki kiri bocah ini patah akibat ditabrak sepeda motor di TKP (Tempat Kejadian Perkara).

Putri pertama pasangan Sopian Efendi (25) dan Evi Susanti (27) ini selain patah kaki juga mengalami lecet dibagian paha, tangan dan kening. Akibat benturan keras saat kecelakan terjadi.

\"Tadi aku baru ndak berangkat melaut, tiba-tiba ditelepon adik aku. Dia mengatakan jika Zahra kecelakaan. Aku lansung pulang dan kami antar Zahra ke sini (RS. Raflesia) untuk rontgen,\" terang Sopian.

Kecelakaannya itu terjadi waktu menjelang Magrib atau sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu Zahra ingin mengambil buku pelajaran di rumah saudaranya, yang berada diseberang jalan depan rumah korban.

Diduga saat menyebrang jalan, korban tidak menyadari ada motor yang melaju dengan kecepatan cukup tinggi. Pengendara motor itu tidak dapat lagi menghentikan laju kendaraannya, sehingga terjadilah kecelakaan tersebut. \"Ya pengendara motornya tanggung jawab. sekarang masih kita amankan di rumah,\" kata Sopian.

Ditambahkan Sopian masalah ini, diselesaikan secara kekeluargaan saja. Asalkan penabrak mau bertanggung jawab untuk mengobati Zahra sampai sembuh. \"Dia masih di rumah kita, bukan untuk ditahan. Dia kita obati karena dirinya juga mengalami luka lecet,\" terang Sopian.(cw4)  

Dihantam Mobil Kemarin sekitar pukul 10.00 WIB, di jalan Syamsul Bahrun RT 2 Kelurahan Bentiring, Kecamatan Muara Bangkahulu juga terjadi kecelakaan lalu lintas. Sebuah mobil merk Suzuki Arena putih dengan Nopol BD 1307 AH bertabrakan dengan sebuah motor. Mobil itu dikemudikan oleh, Andi, dengan 2 penumpang didalamnya yaitu, Rasit dan Agit, warga Hibrida Ujung. Sementara pengendara motor Fredi Dinata, yang membonceng kekasihnya Pasma.

Akibat kecelakaan tersebut, Fredi menderita patang tulang pada kedua kakinya. Sedangkan Pasmah mengalami luka robek pada lutut bagian kanan, dan harus mendapatkan perawatan 15 jahitan. Kedua korban kemarin  dilarikan ke RSUD M Yunus untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Pengendara motor Fredi mengaku saat kejadian ia memtong sebuah truk di depannya. Dia tidak mengetahui jika dari arah berlawanan ada mobil yang melaju, hingga mengakibatkan diirnya cidera.

\"Jalan saat itu memang tikungan, dan saya tidak melihat kalau ada mobil dari arah yang berlawanan. Saat berhadapan, saya tidak bisa menghindar lagi. Tiba-tiba saja sudah jatuh, dan dibawa ke rumah sakit,\" jelasnya. (160)

Tags :
Kategori :

Terkait