BENGKULUEKSPRESS.COM- Doa untuk memudahkan rezeki adalah salah satu cara untuk mendapatkan kemudahan dalam mencari rezeki yang halal dan penuh berkah.
Selain itu, membaca doa ini juga bisa membawa berkah dari Allah SWT dalam bentuk rezeki yang sehat, kelancaran urusan, dan banyak hal lainnya.
Doa seperti ini adalah wujud dari tawakal kepada Allah dalam segala aspek kehidupan kita.
BACA JUGA:Agar Pintu Rezeki Dibuka, Semua Urusan Dimudahkan, Amalkan Zikir dan Doa Pagi ini
Surat Al-Waqiah adalah salah satu surat dalam Al-Quran yang, ketika dibaca dengan tekun, dianggap sebagai doa untuk memudahkan rezeki.
Membaca Surat Al-Waqiah setiap pagi adalah cara yang banyak dijadikan amalan untuk memohon kelancaran dan berkah dalam rezeki.
Ini adalah salah satu bentuk tawakal dan ketergantungan kepada Allah SWT dalam mencari rezeki yang halal dan berlimpah.
Penyebutan Surat Al-Waqiah sebagai doa untuk memudahkan rezeki dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Asakir. Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa yang membaca surat Al Waqiah setiap malam, niscaya tidak akan terkena kemiskinan selamanya,".
Mengamalkan doa untuk memudahkan rezeki adalah salah satu ajaran yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW yang dapat kita ikuti sebagai sunnahnya. Salah satu doa mudah rezeki tersebut adalah:
اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
(Allahumma 'aalimal ghoybi wasy syahaadah faathiros samaawaati wal ardh. Robba kulli syai-in wa maliikah. Asyhadu alla ilaha illa anta. A'udzu bika min syarri nafsii wa min syarrisy syaythooni wa syirkihi, wa an aqtarifa 'alaa nafsii suu-an aw ajurrohu ilaa muslim).
Artinya:
"Ya Allah, Yang Maha Mengetahui yang gaib dan yang nyata, wahai Rabb pencipta langit dan bumi, Rabb segala sesuatu dan yang merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, setan dan bala tentaranya (godaan untuk berbuat syirik pada Allah), dan aku (berlindung kepada-Mu) dari berbuat kejelekan terhadap diriku atau menyeretnya kepada seorang Muslim," (HR Tirmidzi dan Abu Dawud).