BENGKULUEKSPRESS.COM - KUR BRI menjadi program pilihan para pelaku UMKM untuk mendapatkan tambahan modal.
KUR BRI dianggap memberikan banyak keringanan dalam pembiayaan usaha.
Opsi yang ditawarkan oleh KUR BRI pun beragam. Dari mulai yang tanpa cicilan, dengan cicilan, sampai dengan tambahan modal.
Namun perlu anda ketahui adalah bagaimana jika telat bayar angsuran pinjaman KUR BRI.
Meski merupakan program pinjaman dengan suku bunga ringan, namun kasus telat bayar KUR BRI tidak bisa disepelekan.
Jika ada masalah angsuran KUR BRI telat 1 bulan tentu saja ada resiko yang harus ditanggung debitur.
Anda harus tahu beragam risiko yang mungkin akan nasabah tanggung jika angsuran kredit mengalami keterlambatan pembayaran.
Ini Risiko Telat Bayar angsuran pinjaman KUR BRI :
1. Dilaporkan kepada Pihak yang Berwajib
Laporan kepada pihak yang berwajib sebenarnya risiko yang sangat jarang terjadi. Apalagi jika telatnya masih kisaran 1 bulan.
Namun, kemungkinanya tetaplah ada. Terutama jika jumlah cicilan milik nasabah sangat besar dan kerap telat pembayarannya.
Nasabah yang tidak memiliki itikad baik dalam menyelesaikan masalah kreditnya dengan pihak Bank BRI paling sering menerima risiko tersebut.
Demikian berbagai risiko telat bayar KUR BRI. Lebih baik calon peminjam KUR BRI bisa membuat pengaturan finansial yang baik agar tidak mengalami telat bayar.
2. Skor Kredit Buruk
Peminjam KUR BRI langsung tercatat pada laporan SLIK OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Karena riwayat kreditnya tercatat, maka nasabah harus menjaga skor kredit tetap baik. Skor kredit merupakan ketepatan seseorang dalam membayar pinjaman.