BENGKULUEKSPRESS.COM - Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) II, Laksamana Pertama TNI Benny Febri MM MTrOpsia memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Komandan Lanal (Danlanal) Bengkulu dari Letkol Laut (P), Nyoman Gede Pradnyana AS kepada Letkol Laut (P), Yudho Mewah Angkasa MTrOpsia yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan KRI Sutanto-377.
Upacara sertijab tersebut berlangsung di lapangan Mako Lanal Bengkulu, Minggu (06/08/2023) pagi.
Laksamana Pertama TNI, Benny Febri mengatakan, bahwa pergantian jabatan merupakan bentuk regenerasi kepemimpinan dan pembinaan organisasi, keberadaan Pangkalan TNI AL (Lanal) pada hakekatnya mewakili keberadaan TNI AL di wilayah sehingga menjadi tolak ukur dan persepsi masyarakat terhadap TNI AL.
Lebih lanjut, Danlantamal II menyampaikan tolak ukur keberhasilan tugas Lanal salah satunya keberhasilan Danlanal dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya di wilayah kerja.
BACA JUGA:Resmikan Kampung Bahari Nusantara TNI AL Lanal Bengkulu Bina Masyarakat Pesisir
Lanal Bengkulu sebagai salah satu penegak hukum di laut dan pembina potensi maritim yang saat ini memiliki beberapa Pos TNI AL (Posal) di wilayah pesisir mulai dari Kabupaten Mukomuko hingga Kabupaten Kaur.
"Untuk itu, Danlanal haruslah mampu secara cermat dan juga optimal menentukan prioritas sasaran tugas agar tercapainya efesiensi dan efektivitas kerja dengan tetap bersinergi bersama Pemerintah kabupaten, kota maupun provinsi dan instansi terkait lainnya," ucapnya.
"Serta turut menggandeng masyarakat pesisir melalui Bintara Pembina Potensi Maritim (Babinpotmar) yang berfungsi sebagai mata dan telinga Danlanal di wilayah kerjanya masing-masing," tambahnya.
Ia juga menyebutkan, beberapa wujud nyata peran serta Lanal Bengkulu dalam pelaksanaan lugas pokok yang ada di wilayah kerja, berupa pelaksanaan patroli keamanan laut dengan Kapal Angkatan Laut (KAL) dan kapal Patkamia milik Lanal, termasuk turut serta dalam operasi SAR bersama instansi maritim lainnya.
"Lanal Bengkulu harus juga turut berperan dalam pembangunan daerah dan membantu ekonomi masyarakat pesisir, melalui program Karya Bakti pembukaan jalan sentra produksi di Kabupaten Kaur, Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Seluma," tuturnya.
Selain itu, ia juga meminta Lanal Bengkulu juga turut membentuk Program Nasional Kampung Bahari Nusantara (KBN) dengan lima klaster utama bidang Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Pendidikan, Kesehatan dan Pertahanan yang berlokasi dikawasan Pantai Tapak Paderi Kota Bengkulu dan juga di Desa Pardasuka serta Desa Linau Kabupaten Kaur.
"Harapannya agar Kampung Bahari Nusantara (KBN) ini dapat mendorong perkembangan wilayah setempat menjadi kawasan yang lebih maju lagi, sejahtera, indah, sehat dan dapat berkontribusi terhadap terwujudnya ketahanan nasional yang kuat," bebernya.
Masih dikatakan Danlantamal II, Lanal Bengkulu juga aktif dalam implementasi program pemerintah dalam pengentasan stunting, kemiskinan gan ketahanan pangan dengan mengimplementasikan pembinaan kepada masyarakat yang berkaitan dengan potensi maritim.
Sehingga dapat membantu Pemerintah Daerah dalam upaya mensejahterakan masyarakat pesisir dan membangun ketahanan masyarakat secara nasional.
Serta, Lanal Bengkulu juga harus selalu turut serta membantu pihak sekolah dalam pembinaan karakter siswa-siswi baru di beberapa SMA dan SMK di Kota Bengkulu, khususnya dalam upaya penanaman wawasan nusantara dan bela negara bagi generasi muda.