BENGKULUEKSPRESS.COM - Menjadi kaya adalah sebuah pilihan hidup dan sebagian orang juga ingin terlahir menjadi kaya raya, dan kaya iman.
Tak hanya itu saja, bahkan setiap orang juga menginginkan rezeki yang berlimpah dan rezekinya selalu diberkahi. Nah, dalam agama Islam jika ingin menjadi seorang yang kaya raya dan kaya iman serta memiliki rezeki banyak.
Tentunya, dianjurkan untuk berikhtiar serta mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui doa.
Dilansir akun youtube Dawuh Guru, suatu ketika Syaikhona Kholil pernah mengajarkan dan memberikan ijazah amalan wirid gunung harta ini kepada santrinya.
Syaikhona Kholil Bangkalan pun menjelaskan bahwa ketika ada yang ingin mengamalkan ijazah amalan wirid gunung harta, maka harus diawali dengan shalat hajat.
Pun Syaikhona Kholil Bangkalan menganjurkan untuk melaksanakan sholat hajat tersebut pada tengah malam atau sepertiga malam.
Setelah melaksanakan sholat hajat, maka selanjutnya membaca ijazah amalan wirid gunung harta dari Syaikhona Kholil Bangkalan.
BACA JUGA:Ijazah Amalan Kaya Raya, Habib Lutfi bin Yahya Anjurkan Baca Surat dan Sholawat ini 100 Kali
Pertama, diawali dengan bertawassul terlebih dahulu kepada Nabi Muhammad SAW dengan bacaan tawassul yang sudah diajarkan oleh Syaikhona Kholil Bangkalan.
Yakni bacaan, "Al Fatihatu ila habibina Muhammadin wa 'ala alihi washahbihi ajma'in. Al Fatihah..."
Kedua, dilanjutkan dengan membaca Surat Yasin sebanyak satu kali setelah bertawassul kepada Nabi Muhammad SAW.
Kemudian yang ketiga, dilanjutkan dengan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Adapun sholawat yang dianjurkan oleh Syaikhona Kholil Bangkalan adalah sebagai berikut.
"Allahumma shalli 'ala Sayyidina Muhammad wa 'ala ali Sayyidina Muhammad." Shalawat ini oleh Syaikhona Kholil Bangkalan dianjurkan dibaca sebanyak 11 kali.
Keempat, berdoa untuk kedua orang tua. Syaikhona Kholil Bangkalan memang menganjurkan berdoa untuk kedua orang tua kita.
Karena orang tua adalah orang yang membesarkan kita dengan ikhlas dan tanpa pamrih. Oleh karena itu, harus berdoa untuk kedua orang tua.