BENGKULUEKSPRESS.COM - Sangkan Paraning Dumadi merupakan suatu ajaran yang berasal dari leluhur orang Jawa. Ajaran ini mengingatkan seorang manusia tentang dari mana ia berasal dan ke mana dia akan kembali (baca: berasal dari Tuhan dan akan kembali kepada Tuhan).
Tujuan utama Sangkan Paraning Dumadi ialah agar seorang manusia dapat mengenali dirinya sendiri. Sehingga, nantinya manusia tahu tentang dari mana asal hidupnya, bagaimana dia harus menjalani kehidupan di dunia ini, dan tujuan yang harus ia capai dengan kehidupannya.
BACA JUGA:Klaim Saldo DANA Gratis Rp200.000: Tuntaskan Misi Rich Farm
Lebih mudahnya, untuk memahami dan mengimplementasikan ajaran ini, seseorang diharuskan bisa menjawab tiga pertanyaan berikut:
1. Urip kuwi sangka sapa? (Hidup itu dari siapa?)
Seorang manusia harus selalu ingat bahwa dirinya ialah makhuk, salah satu ciptaan dari Tuhan Yang Maha Esa yang lahir ke dunia melalui perantara ayah dan ibu.
2. Urip kuwi kon ngapa? (Hidup itu disuruh apa?)
Seorang manusia harus dapat mengetahui bahwa hidup di dunia ini adalah sebagai seorang utusan yang diberikan tugas oleh sang pengutus agar mencapai tujuan hidupnya.
3. Pungkasane urip kupiye?
Manusia harus mengerti bahwa tujuan dari sebuah hidup adalah kembali kepada sang pengutus untuk menyampaikan apakah tugas yang diberikan kepadanya bisa terlaksana atau tidak. Kemudian, menerima konsekuensinya.
BACA JUGA:Daftar Transfer Resmi Real Madrid dan Barcelona Musim Panas 2023/2024
Pertama, seseorang harus ingat bahwa ia diciptakan oleh Tuhan dan akan kembali kepada Tuhan. Kemudian, sesorang barulah bisa mulai menjawab pertanyaan, “Hidup itu disuruh apa?”.
Untuk menjawab pertanyaan ini, harus ditanamkan dulu dalam diri seseorang bahwa tujuan hidup kelak adalah untuk kembali kepada sang pembuat hidup (Tuhan).
Melalui hal ini, akan timbul sub-sub baru, bahwa untuk menghadap Tuhan tentunya membutuhkan bekal yang cukup, yaitu amal baik. Sementara itu, untuk melakukan amal baik tentunya dibutuhkan juga hal-hal yang dapat mendukungnya seperti materi atau sumber penghidupan.