Kuliner Bengkulu Daya Tarik Wisata

JAKARTA,BE- Kuliner Bengkulu seperti lemang tapai, tempoyak, kue baytat, manisan terong, kue perut punai menjadi daya tarik wisata daerah Bengkulu. Bermacam kuliner khas daerah ini harus dikembangkan karena sangat mendukung pariwisata.

\"Kuliner khas daerah ini bisa menjadi daya tarik sendiri. Sebab itu harus dipromosikan, sehingga bisa dijual di tingkat lokal dan internasional,\" ujar Dirjen Pemasaran Wisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Esti Eko Astuti, saat mengunjungi Stand pameran kuliner  dalam rangkaian Launching Semarak Pesona Wisata Bengkulu di Kantor Kemeparekraf.

Dia mengatakan pariwisata saat ini harus didukung dengan adanya kuliner-kuliner yang sangat menarik. sehingga selain menjual potensi alam, kuliner yang sangat menarik dan nikmat akan mengundang wisata untuk datang ke Bengkulu. \"Saat ini ada wisata yang fokus pada alam dan kulinernya saja. Bengkulu itu sangat memiliki potensi yang harus sering-sering dipromosikan,\" ujarnya.

Dia juga meminta agar Bengkulu meningkatkan bermacam-macam produk kuliner khas daerah, dan souvenir yang menjual ciri khas daerah. \"Sehingga wisata Bengkulu akan semakin diminati,\" ujarnya.

Menurutnya, kuliner harus dipromosikan baik ditingkat nasional dan internasional. \"Sehingga bisa dibeli oleh wisatawan nasional dan internasional,\" ujarnya.

Dalam pameran tersebut,  makanan ringan atau snack dari Mukomuko Tortila sangat diminati pengunjung. Makanan yang berbahan baku jagung dan ubi kayu ini memiliki rasa khas lele, jagung, udang, kepiting, ikan laut dan pisang. \"Ini makanan yang diproduksi oleh masyarakat Mukomuko yang terus dipromosikan dalam segala event nasional,\" ujar Seli, PUD Unit Finising Tortila.

Salah seorang pengunjung, Umi Fatihah mengatakan sangat menikmati makanan-makan khas Bengkulu seperti Tortila. Saat mencicipi rasa makanan berbahan baku ubi kayu dan jagung ini, dia langsung terpikat untuk membelinya.\"Rasanya enak, dan gurih,\" ujarnya.

Selain itu makanan khas lainnya juga menjadi daya tarik sendiri. Potensi daerah lainnya yang ikut di pamerkan adalah jeruk gerga dari Lebong, buah naga Kepahiang, teh hijau dan coffe luwak Kepahiang, serta aneka makanan khas lainnya. (100)