Pengucuran Dana Rp 1 Miliar/Kelurahan Melalui Bank

Jumat 15-03-2013,10:52 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

RATU SAMBAN, BE-  Program Samisake (satu miliar satu kelurahan)  yang digadang-gadang Pemerintah Kota Bengkulu tidak akan dikucurkan langsung melalui kelurahan.  Dana Samisake itu akan dikucurkan melalui sistem  perbankan, sedangkan  kelurahan hanya  sebagai pengawas serta verifikasi  warga penerima  dalam kelurahannya.

Walikota Bengkulu, Helmi Hasan menuturkan, program Samisake diharapkan  menekan angka kemiskinan di Kota Bengkulu.   Pasalnya jumlah penduduk miskin di kota mencapai 74 ribu jiwa,  dengan adanya program samisake maka akan diminimalisir.  \" Jika diambil lima puluh ribu saja selama lima tahun maka  penduduk miskin akan berkurang, \" katanya.

Masih dikatakan politisi PAN ini,  banyak faktor   yang menyebabkan  warga miskin,  diantaranya sulit  mengakses keterampilan,  ketika mereka sudah berusaha mereka terkendala dengan   modal,   dan kesulitan mengakses dalam  pemasaran, padahal semua ini bisa  dicairkan solusinya.  Persoalan ini artikulasikan  oleh pemerintah kota dalam program Samisake.  Dengan tujuan  program satu miliar satu kelurahan untuk melahirkan lima puluh ribu lapangan pekerjaan dalam bentuk UKM.

\"Sekarang masih dilakukan pengkajian  secara komprehensif, karena kita tidak mau tergesa-gesa.   Karena sistem yang akan dibangun bukanlah sistem coba-coba.  oleh karena itu kita mencoba mencari  masukan, dan pandangan dari berbagai pihak, baik akademisi, kalangan perbankan dan kalangan pengusaha-pengusaha, \" terangnya.

Ditargetkan pada Agustus mendatang  program Samisake akan di launching, dan sudah ada mitra pemerintah untuk melakukan  kerjasama. Hanya nanti tidak ada persoalan dikemudian hari, sehingga  dalam realisasianya nanti tidak ada penyimpangan   dalam kucuran anggaran  bantuan UMKM itu. \"Kita ingin mereka yang dapat bantuan adalah orang-orang yang berhak,   dan termasuk dalam  warga miskin, \" katanya. (247)

Tags :
Kategori :

Terkait