\"Penambahan luas perkebunan buah naga itu merupakan bantuan dari Kementan Pusat. Yang mana kita menargetkan dalam tahun ini seminimal mungkin tambahan luas areal perkebunan tersebut sebanyak 28 hektar. Nantinya akan tersebar di 8 Kecamatan dalam wilayah kabupaten kita ini,\" ungkap Taufik usai peresmian penempatan gedung Dispertan yang baru kemarin.
Dijelaskannya, sebelum merealisasikan penambahan luas itu, saat ini pihaknya tengah mengindentifikasi calon penerima bantuan yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan). Kemungkinan besar penerima bantuan itu 25-35 Poktan. \"Yang jelas dalam identifikasi ini kita benar-benar akan menseleksi Poktan yang ada. Sehingga nantinya bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah pusat tersebut tidak terkesan sia-sia saja,\" kata Taufik.
Dikatakannya, daerah di Kepahiang yang lebih diprioritaskan untuk penambahan luas kebun naga ini dirinya menyampaikan tidak ada daerah yang diprioritaskan ataupun diistimewakan. Menurutnya di seluruh Kecamatan dalam Kabupaten Kepahiang sangat berpotensi pengembangan tanaman buah naga.
\"Penambahan luas itu akan dibagi rata di 8 Kecamatan yang ada di Kepahiang karena sejauh ini tanaman buah naga cocok di seluruh wilayah Kabupaten kita,\" ujar Taufik.
Lebih jauh dikatakannya, kemungkinan besar penambahan luas areal perkebunan buah naga dengan kucuran dana dari pusat sekitar Rp 2,2 miliar itu akan direalisasikan pertengahan tahun depan, sementara ini pihaknya tengah mempersiapkan segala sesuatu sebelum realisasi. \"Kita berharap nantinya dengan penambahan luas tersebut, benar-benar mampu berdampak positif terutama terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat kita,\" tandas Taufik. (505)