"Nah pada bagian pertama ketika Nabi mengatakan dihilangkan dariku waktunya ini menunjukkan kata para ulama dibuat gaib supaya kita semangat untuk mencarinya. Karna itu kalau kita tidak ingin kehilangan malam al qadar maka rahasia pertamanya adalah setiap malam ramadhan bangun walaupun cuma 15/10 menit usahakan bangun," ungkap UAH.
"Sahur misalnya jam 3.30 bangunlah dari mulai jam 2.30 tunaikan shalat 2 rakaat, walaupun cuma 2 rakaat investasi 5 menit, baca Alquran satu ayat kalau tiap hari kita kerjakan maka demi Allah siapapun yang investasi tiap malam ramadhan dia berpeluang besar mendapatkan malam al qadar, itu cara cepatnya," pungkas Ustadz Adi Hidayat.