BENGKULUEKSPRESS.COM - Masyarakat akan terus mendapatkan gelontoran bantuan sosial (bansos). Kali ini menghadapi ramadan 2023 bansos pangan akan segera disalurkan. Upaya penyaluran bansos di bulan Ramadan hingga lebaran 2023 dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat.
Rencananya bantuan ini akan dibagikan kepada kalangan menengah ke bawah termasuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dan BPNT yang terdata pada DKTS.
Bansos pangan diberikan untuk 21,35 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Isi bansos diantaranya berupa beras 10 kg, daging ayam, hingga telur ayam per satu keluarga.
BACA JUGA:Bansos PKH dan BPNT 2023 Tidak Cair? Cek Cepat, Mungkin Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Simak Ini! 6 Golongan Ini Dicoret dari Daftar Penerima Bansos Ramadan 2023
Pemerintah sudah menyediakan anggaran untuk bansos pangan ini sebanyak Rp 7,8 triliun untuk beras termasuk biaya pembagiannya, dan anggaran Rp 450 miliar untuk telur dan daging ayam. Maka jika ditotal anggarannya mencapai Rp 8,25 triliun.
Adapun bansos pangan ini memang akan disalurkan selama tiga bulan, yakni pada Maret, April, dan Mei 2023.
Rencananya, bansos pangan ini akan diberikan kepada penerima program keluarga harapan (PKH) dan bantuan pangan non tunai (BPNT).
Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas Arief Prasetyo Adi mengungkapkan bansos dalam bentuk beras, ayam, dan telur akan dibagikan menjelang Lebaran mulai Maret, April, hingga Mei.
BACA JUGA:Siap-siap! Pencairan Bansos Tahap 2 Bulan April 2023
BACA JUGA:Cara Mudah Daftar Bansos PKH dan BPNT 2023 Lewat HP, Bisa Dapat Bantuan Uang Tunai
"Kalau beras sudah dapatkan list KPM (Keluarga Penerima Manfaat)-nya, siap didistribusukan segera," kata Arief.
Sementara itu, untuk bansos ayam dan telur masih dalam proses. Arief menyebut, masih ada beberapa regulasi yang dalam proses. "Kemungkinan April (bansos ayam dan telur). Kecuali regulasinya bisa selesai awal minggu depan," tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bansos tersebut diperlukan guna menekan inflasi yang dipicu kenaikan harga pangan menjelang hari besar keagamaan.
BACA JUGA:10 Ribu Lebih Penerima Bansos Dicoret Kemensos! Tak Bisa Lagi Terima BLT