Pencurian sandal itu berawal, Jumat sekitar pukul 17.00 WIB, Dk dan AN mengendarai motor Vario BD 3096 EB mampir di warung milik Dani, warga RT 17 Perumahan Kemiling Permai untuk membeli rokok.
Usai membeli rokok, An kemudian langsung mengambil sandal jepit yang tergeletak di warung tersebut, setelah itu langsung berlari menuju Dk yang menunggu di motor. Naasnya kejadian tersebut diketahui Dani, ia pun langsung berteriak maling dan menendang kedua korban hingga terjatuh dari motor.
Mendengar teriakan Dani, warga sekitar berhamburan keluar dan langsung menghakimi kedua pelaku. Kemudian diserahkan ke Mapolsek Selebar bersama barang bukti sandal, sebilah golok dan motor pelaku.
Kepada polisi, kedua pelaku mengaku iseng mencuri sandal itu. Awalnya mereka mampir ke warung itu hanya untuk membeli rokok. Namun karena melihat sandal milik korban tergeletak di teras warun, An langsung mengambilnya. \"Cuma iseng pak, awalnya tidak ada niat mencuri,\" kata An.
Kapolres Bengkulu, AKPB Joko Suprayitno, SST, MK melalui Lakhar Kapolsek Selebar, Iptu Nurmeli Nungcik, mengatakan pihaknya sedang mendalami kasus ini lebih lanjut dan akan terus melakukan penyelidikan, apakah ada kaitannya dengan kasus-kasus lainnya.(251)