Pamit BAB, Penambang Emas di Napal Putih Ditemukan Meninggal Dunia

Senin 18-07-2022,17:03 WIB
Reporter : Aprizal
Editor : Rajman Azhar

NAPAL PUTIH, BENGKULUEKSPRESS.COM - Salah seorang warga Desa Lebong Tandai, Napal Putih, Bengkulu Utara bernama Sabani (47) ditemukan sudah tak bernyawa pada Minggu malam (17/7) sekitar pukul 22.00 Wib.

Saat dikonfrimasi BE Kapolsek Napal Putih Iptu Erry Andra membenarkan atas adanya penemuan mayat tersebut. Berdasarkan infomasi, korban sebelumnya berpamitan untuk buang air besar (BAB).

Kronologisnya, sekitar pukul 22.00 wib, korban pamit BAB ke belakang rumah milik Ujang. Namun selama kurang lebih satu jam, korban tidak kunjung kembali, sehingga Ujang merasa khawatir dan berusaha mencari korban akan tetapi tidak berhasil. 

Setelah tiba di rumahnya, saat sedang duduk di teras rumah, Ujang mencoba menyenter ke arah belakang rumahnya. Ia melihat korban berada di siring dalam posisi meringkuk seperti orang kedinginan. Ternyata  ketika dicek, korban sudah dalam meninggal dunia. 

"Ya benar, korban merupakan warga Desa Lebong Tandai sebelumya pamit untuk BAB," kata Kapolsek Napal Putih.

BACA JUGA:Kejati Bengkulu Tahan 4 Tersangka Kasus Replanting Sawit

Di sisi lain, Kapolsek menuturkan, dugaan korban meninggal dunia karena mempunyai penyakit bawaan yaitu TBC. 

Hal tersebut diperkuat dari keterangan bidan desa Lebong Tandai yang bernama Sundariyani Amd.Kep. Bidan menjelaskan korban mengalami penyakit TBC dan sesak napas, yang sedang menjalani pengobatan.  

Selain itu, pada jenazah korban, tidak ditemukan tanda - tanda kekerasan.

"Korban merupakan petani tambang emas di sini. Dari informasi bidan setempat korban mengidap penyakit TBC. Karena berdasarkan pengecekan terhadap tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan. Untuk jenazah korban sendiri sudah dimakamkan," demikian Kapolsek.(127)

BACA JUGA:Ibu-Ibu Korban Arisan Bodong Datangi Mapolres Bengkulu Utara

Kategori :