BENGKULU, bengkuluekspress.com - Sebanyak 18 program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah-Dr. E. H. Rosjonsyah, diprediksi belum bisa diwujudkan dengan optimal. Hal itu berdasarkan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran (TA) 2022, pembahasan sudah pada tahap finalisasi.
Anggota Banggar DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.Ip, MM mengatakan, pembahasan KUA-PPAS tahun depan sudah rampung sesuai dengan jadwal Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Provinsi. Dimana dalam KUA-PPAS tersebut, proyeksi pendapatan pada tahun depan berkisar Rp 2,8 triliun, sedangkan untuk belanja daerah mencapai Rp 2,9 triliun.
\"Tentu saja dengan proyeksi pendapatan dan belanja tersebut, kita sebelumnya tetap menyarankan agar 18 program prioritas, 68 program unggulan disamping visi dan misi Gubernur dan Wagub Bengkulu untuk tetap disingkronkan. Tujuannya agar linear dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang memuat program Gubernur dan Wagub,\" kata Edwar, Selasa (14/9).
18 Program Prioritas Gub-Wagub Bengkulu Belum Bisa Optimal
Selasa 14-09-2021,11:39 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :