Peristiwa terjadi pukul 16.00 WIB kemarin (2/3). Kronologis kejadian, bermula ketika ketiganya secara bersama-sama dibelikan sate oleh salah seorang famili salah seorang bocah itu. Sate dibeli dari tukang sate yang biasa membawa gerobak keliling di Talang Boseng. Lantas, keempatnya makan sate bersama-sama sambil. Sesaat kemudian, secara bersamaan bocah-bocah itu mengeluhkan sakit perut, lalu muntah-muntah.
Hingga tadi malam, kondisi korban sudah mulai membaik di RSMY Bengkulu setelah mendapat penanganan intensif dari medis. Namun, hingga berita ini dihimpun, keempat bocah tersebut belum diperbolehkan pulang oleh dokter rumah sakit. Salah seorang famili dari salah seorang korban, Parmi (42) mengakui peristiwa tersebut. Dituturkannya, anak-anak tersebut menderita sakit seperti tersebut setelah makan sate itu. “Mulanya anak-anak makan sate. Tapi, tiba-tiba mereka nangis karena sakit perut, lalu muntah-muntah,” tuturnya. (111)