PINO RAYA, bengkuluekspress.com - Warga Desa Air Kemang, Pino Raya mengeluhkan kondisi jalan raya menuju desa tersebut. Pasalnya saat ini badan jalan dari Desa Pagar Dewa, Kota Manna menuju Desa Air Kemang sebagian besar sudah ambruk. Sehingga hanya kendaraan roda dua saja yang bisa melintasinya.
\"Saat ini sudah lebih separuh badan jalan ambruk, kalau terus dibiarkan, maka akses ke desa kami terancam tidak bisa dilewati lagi,\" kata Kardi, salah satu warga setempat.
Dikatakan Kardi, badan jalan ambruk tersebut sudah beberapa bulan lalu. Namun saat ini kondisinya semakin melebar. Sehingga para pengendara harus berhati-hati saat melintas. Sebab jika tidak, bisa terjun ke jurang di sisi jalan. Atas kondisi tersebut, sambung Kardi, pemerintahan Desa Air Kemang dan Desa Pagar Dewa sudah mengusulkannya ke Pemda BS. Namun hingga saat ini belum juga terealisasi.
\"Kalau terus dibiarkan, ke depan badan jalan tersebut akan terputus, hingga tidak bisa dilewati lagi,\" keluhnya.
Kepala Dinas PUPR BS, M Nuzmanto Aidil ST melalui Kabid Bina Marga, Teddy Stiawan MSi mengatakan, jalan tersebut rusak merupakan jalan Kabupaten dan sudah dianggarkan melalui pokok pikiran (Pokir ) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) BS.
Dana yang dianggarkan untuk perbaikannya sebesar Rp 180 juta. Hanya saja, setelah dihitung ulang, jumlah tersebut tidak mencukupi untuk dilaksanakan. Sebab dalam perhitungan pihaknya membutuhkan dana sebesar Rp 534 juta atau kekurangan Rp 354 juta. Oleh karena itu, saat ini masih ditunda menunggu angggaran mencukupi.
\"Kita akan upayakan agar tahu depan anggarannya cukup dan bisa kita perbaiki,\" ujat Teddy. (369)