Mahasiswa UMB Kumpulkan Rp 6,7 Juta untuk Angga

BENGKULU-BE, - Selama 3 hari berturut-turut, IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) bersama ESAMUB dan Mahasiswa Fakultas Ekonomi UMB menggalang dana.  Dana tersebut akan digunakan untuk membantu Angga Saputra (15) warga Jl. Jeruk Ujung No.16 RT.01 RW.01 Kelurahan Lingkar Timur, Bengkulu. Pelajar SMPN 6 Bengkulu  yang tertimpa pohon saat angin kencang, pada Rabu (20/02) sekitar Pukul 15.00 WIB lalu.   Kondisinya saat ini kini kritis di ruang ICU RSUD M Yunus. Penggalangan dana dilakukan di sekolah-sekolah dalam Kota Bengkulu, khususnya SMP dan SMA, untuk membantu meringankan biaya operasi Angga. Hasilnya   mahasiswa UMB berjumlah sekitar 10 orang yang melakukan penggalanagn dana berhasil mengumpulkan dana sumbangan dari para pelajar Bengkulu sekitar Rp 6,7 juta. Dana ini kemarin (28/02) telah disampaikan kepada keluarga Angga di RSUD M Yunus sekitar pukul 16.00 WIB. Robi Bustami Putra, selaku koordinator penggalangan  dana menuturkan, ‘’Kami berharap apa yang kami lakukan dapat meringankan beban keluarga Angga. Dalam membantu dana untuk keperluan biaya operasi Angga yang biayanya mencapai RP. 40 juta. Kita mendo’a kan agar Angga cepat dioperasi dan cepat pulih.’’ Bantuan dana dari para mahasiswa itu, kemarin langsung diterima oleh orangtua Angga, Sawal (47) dan Idra Yati (42). Kedua orangtua Yati sangat berterimakasih atas kedermawanan para mahasiswa dan pelajar se-Kota Bengkulu yang telah menyumbangkan dana tersebut. Terlebih saat ini  orangtua Angga memang sangat kesulitan dalam mencari biaya  untuk operasi Angga. Operasi itu membutuhkan dana mencapai Rp 40 juta. Sementara orangtua Angga hanya berprofesi sebagai penjual aksesories imitasi di pasar, dan ibunya haya Ibu Rumah Tangga Biasa. Mereka tak memiliki dana sebesar itu untuk bisa mengoperasi Angga.  ‘’Terimakasih kepada adik-adik semua, yang sudah peduli dan membantu Angga. Dana ini sangat bermanfaat bagi anak kami Angga,’’ ucap  ayah Angga, Syawal dengan nada sedih. Angga saat ini masih kritis dan masih terbaring di bangsal ICU Rumah Sakit M. Yunus Bengkulu. Siswa SMP 06 kelas 9 Bengkulu ini mengalami pergeseran tulang tenggkorak dan pembekuan darah dibagian kepala dan harus segera dioperasi.(mg1)