BENGKULU, bengkuluekspress.com - DPRD Kota Bengkulu kembali menampung aspirasi dari sekelompok ahli waris yang menolak pemindahan makam dari Betungan ke pemakaman merah putih di Bentiring. Hal tersebut dikarenakan para ahli waris yang mungkin belum tahu rencana pemerintah yang mulai melakukan relokasi pemakaman \"Jelas mereka takut, karena di pemakaman yang lama sudah dipasang merek, di situ bahwa tidak boleh lagi ada pemakaman baru. Sedangkan kemarin, mereka belum tau bahwa pemerintah kota sudah menyiapkan lahan yang baru. Ketakutan mereka ketika mereka misalnya ada yang meninggal hari ini, mereka mau dikuburkan di mana?,\" jelas Ketua DPRD Kota Bengkulu, Suprianto, Selasa (16/03). Menurut Suprianto, hal tersebut dikarenakan belum ada sosialisasi dari pemkot ke pihak ahli waris terkait tujuan Pemerintah Kota Bengkulu tersebut. Tanpa sosialisasi menyeluruh, pihak-pihak yang bersangkutan terhadap makam yang ada di lokasi cendrung berfikiran negatif tanpa menilai dari sisi positif dalam jangka panjang kedepannya. \"Ini yang perlu kita jelaskan lagi kepada pihak ahli waris itu. Yang jelas sosialisasi harus dilakukan maksimal supaya mereka memahami,\" kata Suprianto. Diketahui, Pemerintah Kota Bengkulu sudah menyiapkan lahan kurang lebih 4 hektar untuk pembuatan pemakaman merah putih. Namun dalam penggarapan lahan tersebut, Kabag Pemerintahan Kota Bengkulu, M Dani mengatakan hingga saat ini status lahan tersebut masih dalam proses pembuatan sertifikat. \"Saat ini untuk status lahan masih SKT dan masih proses untuk kita sertifikatkan. Ini lahan yang disediakan pemerintah ada sekitar 4 hektar untuk pemakaman merah putih,\" ungkap M Dani. (Imn)
Pemindahan Tempat Pemakaman Butuh Sosialisasi Maksimal
Selasa 16-03-2021,17:17 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :