TAIS, bengkuluekspress.com - Sebanyak 17 ton benih jagung bantuan Direktorat Jendral Tanaman Pangan Kementerian Pertanian tahun 2021, siap di distribusikan terhadap petani yang terdampak terhadap pengeringan Irigasi Bendungan Seluma BWSS 7.
Disampaikan Plt Kepala Dinas Pertanian Seluma Arian Sosial Msi dengan luas 1.145 hektar lahan pertanian Seluma yang terdampak pengeringan irigasi akan di berikan bantuan benih jagung sebanyak 17 ton.
\"Itu sudah kita usulkan di Januari kemarin, utuk lahan pertanian yang terdampak pengeringan irigasi, diantaranya Seluma Selatan, Seluma Kota, dan Seluma Barat,\" tegasnya.
Dijelaskan, terhadap wilayah yang terdampak pengeringan irigasi tersebut di usulkan benih jagung dengan Varietas Pioneer.
\"Tiga wilayah ini kan tidak bisa tanam padi, jadi kita usulkan benih jagung. Kita usulkan untuk Pioneer itu seluas 770 hektar lahan, untuk selebihnya itu ada benih jenis Bima dan betras, untuk total layanannya 1.145 hektar yang akan mendapatkan bantuan ini,\" terang Arian.
Ditambahkannya, bahwa usulan tersebut akan di akomodir pada tahun 2021 ini untuk lahan yang terdampak pengeringan.
\"Untuk khusus seluma selatan itu kita usulkan Pioneer, ini sesuai CPCL yang di usulkan masyarakat. ini menindaklanjuti usulan masrakat yang meminta varietas Pioneer jadi kita usulkan Pioneer,\" pungkasnya. (333)