KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Bupati Bengkulu Selatan (BS) terpilih, Gusnan Mulyadi SE MM ikut prihatin dengan adanya tunggakan pembayaran tunjangan profesi guru (TPG) di BS tahun 2020 lalu. Oleh karena itu, dirinya meminta pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) BS dan DPKAD BS dapat segera membayarnya.
\"Itu hak guru dan wajib dibayarkan, saya minta jangan ditunda-tunda lagi,\" katanya.
Dikatakan Gusnan, TPG merupakan hak guru. Hal tersebut untuk memenuhi kebutuhan guru dan keluarganya. Terkait adanya keluhan para guru TPG yang belum dibayar, dirinya langsung meresponnya dengan mengecek langsung ke DPKAD hingga mengkonfirmasi dengan Kabag Pembangunan. Dari hasil pengecekan tersebut, ternyata uang untuk pembayaran TPG sudah tersedia.
\"Uangnya tersedia, harap segara dibayarkan,saya harap kejadian ini tidak terjadi lagi dikemudian hari,\" terang Gusnan.
Kepala Dinas Dikbud BS, Rispin Junaidi MPd mengaku keterlambatan pembayaran TPG disebabkan adanya masalah pada beberapa aplikasi yang digunakan pihaknya untuk mengirimkan data ke Kemendikbud RI. Namun demikian, dirinya memastikan pembayaran TPG bulan November segera dibayarkan. Sedangkan untuk pembayaran bulan Desember masih menunggu SK Carry Over pada Maret mendatang.
\"TPG November segera kami bayarkan, saat ini masih menunggu terbitnya SK Carry Over karena pembayaran sudah lewat tahun anggaran. Kami tidak menghambat hanya ada masalah pada aplikasi sehingga terjadi keterlambatan pembayaran,\" ujar Rispin.
Sebelumnya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) BS mendatangi DPRD BS, Senin (22/2). Mereka mengeluhkan TPG tahun 2020 lalu masih ada yang belum dibayarkan Pemda BS. Mereka berharap agar TPG tersebut bisa segera ditransper ke rekening merek. (369)