KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Memasuki musim penghujan di awal tahun 2021 ini, sudah mulai tanah pekarangan digenangi air. Tempat-tempat yang becek akan menjadi sarang nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD). Tercatat hingga saat ini sudah ada warga Bengkulu Selatan (BS) yang terserang DBD.
\"Sejak Januari hingga saat ini sudah ada 7 warga BS terserang DBD,\" kata Kepala Dinas Kesehatan BS, Siswanto SSos MSi melalui Kabid P2P, Ners Elfa Sari SKM Mkes.
Dikatakan Elfa, jumlah penderita DBD pada periode yang sama tahun 2020 lalu lebih dari 10 orang. Sedangkan jumlah penderita DPD tahun 2020 lalu mulai Januari hingga Desember sebanyak 177 orang. Dirinya mengaku saat ini meskipun masih pandemi covid-19, pihaknya rutin menggelar sosialisasi kepada masyarakat agar selalu membudayakan hidup sehat.
\"Kami selalu ke masyarakat agar selalu membudayakan hidup sehat,\" ujarnya.
Dijelaskan Elfa, untuk mencegah agar terhindar dari DBD, maka warga harus selalu membersihkan lingkungan, mengubur limbah, juga memastikan tidak ada genangan air. Selalu menutup tempat air. Sehingga diharapkan ke depan,warga yang mengidap DBD dapat berkurang.
\"Jika kita selalu membudayakan hidup sehat dan bersih, maka saya optimis tahun 2021 ini jumlah warga yang terserang DBD akan berkurang dari tahun kalu,\" terang Elfa Sari. (369)