BENGKULU, bengkuluekspress.com - Karyawan Bank Syariah Mandiri (BSM) Kantor Cabang Bengkulu positif Covid-19. Sehingga membuat bank ditutup sementara hingga beberapa hari ke depan.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, sesuai dengan aturan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah, jika ada karyawan sebuah perusahaan dinyatakan positif Covid-19, maka perusahaan wajib melakukan pelacakan dan membiayai tes terkait. Selain itu, perusahaan juga wajib menutup operasional dan diwajibkan untuk melakukan pembersihan kantor.
\"Kami belum menerima laporan, tetapi kemungkinan karena ada karyawan yang positif Covid-19 di sana, karena mereka memberikan pengumuman terkait hal tersebut,\" kata Herwan, kemarin (16/12).
Seperti diketahui, BSM Kantor Cabang Bengkulu telah memberikan pengumuman terkait perihal tidak membuka kegiatan operasional. Didalam pengumuman tersebut tertulis bahwa dalam rangka menerapkan disiplin protokoler pencegahan Covid-19, terhitung mulai 14 Desember 2020 layanan operasional BSM Kantor Cabang Bengkulu yang beralamat di Jalan S Parman No. 15 Kelurahan Padang Jati Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu akan dialihkan ke Kantor Cabang Pembantu BSM Curup dan Ketahun.
Nasabah BSM Cabang Bengkulu, Hendri (34) mengaku, mengeluh terkait tutupnya layanan operasional BSM Kantor Cabang Bengkulu. Pasalnya dirinya kesulitan untuk melakukan transfer dana ke keluarganya di desa.
\"Jelas itu menyulitkan nasabah, masa mau transfer dana saja harus ke BSM KCP Curup atau Ketahun,\" tutupnya.
Meski begitu, BSM Kantor Cabang Bengkulu telah memberikan pengumuman kepada nasabah agar menggunakan layanan Mandiri Syariah Mobile, Net Banking, dan ATM selama operasional bank tutup. Hal tersebut dilakukan demi kemudahan dan kenyamanan transaksi nasabah.
Terkait perihal tutupnya BSM Kantor Cabang Bengkulu, pihak wartawan BE telah menghubungi Kepala Cabang BSM Bengkulu, Mubasyir. Namun, sewaktu dihubungi untuk mengkonfirmasi hal tersebut Mubasyir lebih memilih tidak mengangkat telepon.(999)