KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Dalam rangka mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) serentak 9 Desember mendatang, digelar operasi mantap praja. Untuk melindungi anggotanya agar tidak tertular Covid-19 saat bertugas, anggota tersebut diberikan alat pelindung diri (APD).
\"Untuk anggota yang bertugas dalam operasi mantap praja, kami beri APD,\" kata Kapolres Bengkulu Selatan (BS), AKBP Deddy Nata SIK.
Dikatakan Deddy, anggota yang tergabung dalam operasi mantap praja sebanyak 85 orang. Masing-masing anggota diberi face shild (pelindung wajah), masker dan hand sanitizer. Sehingga saat menjalankan tugas, APD tersebut wajib digunakan.
\"Dengan diberi APD agar selalu digunakan setiap saat,\" ujarnya.
Dijelaskan Kapolres, disaat pilkada tahun ini rawan tertular Covid-19, karena virus tersebut hingga saat ini belum habis. Oleh karena itu, dengan adanya APD, maka petugasnya di lapangan dapat terlindungi. Sebab jika tidak memakai APD saat bertugas , dikhawatirkan ada yang terpakar covid-19. Sehingga pengamanan Pilkada tidak dapat berjalan maksimal.
\"Semoga selama pengamanan Pilkada,tidak ada petugas dari kepolisian yang tertular Covid-19,\" harap Kapolres.
Deddy juga mengimbau kepada warga BS, agar saat keluar rumah dapat selalu memakai APD terutama masker. Pasalnya, tidak tidak memakai masker, dikhawatirkan ke depan akan ada lagi warga BS yang tertular Covid-19.
\"Kepada warga saya imbau agar selalu memakai masker di mana saja berada, agar tidak ada lagi warga di BS yang tertular Covid-19,\" imbau Kapolres. (asri)