BENGKULU, bengkukuekspress.com - Pemerintah Kota Bengkulu sudah menggelontorkan dana kelurahan sebesar Rp 352 untuk setiap kelurahan di Kota Bengkulu. Dana tersebut dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur maupun kegiatan sosial sesama untuk menolong warga sakit. Untuk itu, wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi meminta agar kecamatan dan kelurahan tak pilih kasih dalam menolong warganya yang sakit. \" Ya kita meminta pemerintah kecamatan dan kelurahan ini betul-betul melayani, jangan cuma jargon saja. Dalam suka maupun duka kita harus adil terhadap warga. Pastikan betul, warga itu tidak mampu butuh biaya berobat tanpa pilih kasih warga A warga B, jangan,\" jelas Dedy, Rabu (16/09). Dedy berharap di Kota Bengkulu tak ada warga yang tak bisa berobat dengan alasan tak ada biaya. Selain itu juga bisa untuk membantu menggelar takziah bagi rumah warga yang sedang berduka sesuai program pemkot takziah keliling yang langsung diberikan akta kematian serta KK baru bagi keluarga yang ditinggalkan. Setiap kelurahan juga dapat mengajukan usulan pembangunan sesuai kebutuhan warga seperti jalan, drainase dan lain-lain. Dana kelurahan tersebut diharapkan dapat menjadikan kelurahan mandiri yang bisa mengelola kelurahan sesuai keinginan warga. Dana kelurahan tersebut bisa digunakan oleh kelurahan yang terbagi untuk dua kegiatan yakni 70 persen untuk pembangunan fisik, dan 30 persennya digunakan untuk pemberdayaan masyarakat serta berpengaruh terhadap roda perekonomian masyarakat. Diketahui, total dana kelurahan yang dikucurkan adalah sebesar Rp 23,58 miliar yang dibagi Rp 352 juta per kelurahan se-Kota Bengkulu. (Imn)
Kategori :