BENGKULU, bengkuluekspress.com - Puluhan santri dari Pesantren Hidayatullah Qomariah di Jalan Sukamaju, Kelurahan Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu, dilarikan ke RSHD Kota Bengkulu. Beberapa santri muntah-muntah dan merasakan pusing di kepala hingga mendapatkan perawatan oleh petugas medis di RSHD di tenda darurat sebelum masuk ke IGD. Dugaan sementara mereka mengalami keracunan usai sarapan di pesantren tersebut.
Salah seorang santri, Ilham mengatakan, ia dan teman-teman santri lainnya merasakan pusing dan mual setelah sarapan pagi di pesantren tersebut. Makanan yang dimakan pun sama seperti jenis makanan yang biasa mereka makan.
\"Dak tau bang, pusing. Tadi kami abis makan nasi sarapan. Sudah itu lemas badan bang,\" jelas Ilham, saat mendapatkan perawatan tim medis RSHD Kota Bengkulu, Jumat (14/08) pagi.
Sementara Direktur RSHD Kota Bengkulu, dr Lista Cherylviera mengatakan saat ini puluhan santri sedang mendapat perawatan dengan pemberian cairan. Tim dari Dinas Kesehatan juga sudah turun ke lokasi untuk mengambil sampel makanan untuk diuji.
\"Dugaan sementara keracunan ya, saat ini kita lakukan perawatan. Biasanya kalau keracunan pasien menunjukan gejala muntah, diare hingga pusing yang juga biasanya membuat pasien kekurangan cairan. Saat ini kita lakukan perawatan, kita infus agar anak-anak ini tidak dehidrasi,\" jelas Lista.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, di pesantren tersebut ada sekitar 300 lebih santri. Saat ini yang mengalami gejala keracunan ada sekitar 132 dan masih terus bertambah. Para santri ini dilarikan tak hanya di RSHD namun dibawa ke rumah sakit lain untuk ditampung sementara. (Imn/167)