BENGKULU, bengkuluekspress.com - Tim medis Dinas Kesehatan Kota Bengkulu kembali melakukan rapid tes dan swab tes terhadap seluruh DPRD Kota Bengkulu, Selasa (04/08), di gedung DPRS Kota Bengkulu. Sebelumnya ada 8 orang anggota DPRD termasuk Ketua DPRD yang melakukan rapid dan swab tes yang hasilnya negatif. Namun saat pemeriksaan hanya ada 8 dewan yang datang mengikuti tes covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Susilawati mengatakan, masih ada 19 orang anggota dewan yang belum dilakukan tracing karena meminta untuk dilakukan pemeriksaan di rumah masing-masing. Untuk itu, petugas medis akan mendatangi rumah ke 19 dewan tersebut untuk mendeteksi kondisi tubuh pasca meninggalnya seorang ASN Sekwan DPRD yang dinyatakan positif terpapar covid-19.
\"Ya ada 5 orang dewan yang kita lakukan swab, dan hasilnya masih bekum diketahui. Sisanya kita lakukan rapid tes yang Alhamdulillah semua hasilnya unreaktif. Untuk adan 19 dewan lagi mereka minta ke kita untuk dilakukan dirumah mereka,\" jelas Susilawati.
Sementara itu, Waka II DPRD Kota Bengkulu Alamsyah mengatakan terkait hal tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan sekretariat untuk menunda segala kegiatan yang ada di dewan dan mulai menerapkan sistem kerja dari rumah hingga batas waktu yang belum ditentukan.
\"Ya kita sementara waktu bekerja dari rumah. Namun untuk pembahasan APBD-P jika memang harus dipercepat kita akan cari tempat untuk pembahasan karena untuk mensuport pemerintah kota untuk mempercepat proses pembanguan,\" jelas Alamnyah.(imn)