MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress - Harga pembelian Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit petani pekebun yang dibeli sejumlah perusahaan di daerah ini kembali mengalami penurunan. Harga tertinggi diangka Rp 1.670 per kilogram atau mengalami penurunan dari sebelumnya yang mencapai Rp 1.820 per kilogram atau turun mencapai Rp 150 per kilogram.
“Harga tertinggi hari ini (kemarin), sebesar Rp 1.670 per kilogram,” demikian Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko,
Heri Prastyono melalui Kepala Seksi Kemitraan Perizinan dan Budi Daya Perkebunan, Sudianto. Ia menyampaikan, PT USM membeli dengan harga Rp 1.670, PT Sapta Rp 1.570, PT KSM Rp 1.550, PT MMIL Rp 1.530, PT SSS Rp 1.480, PT SAP Rp 1.510, PT KAS Rp 1.530, PT DDP Rp 1.550, PT BMK Rp 1.660 dan PT GSS sebesar Rp 1.620 per kilogram. Sedangkan PT AMK, hingga hari ini (kemarin), belum beroperasi dikarenakan masih dalam proses perbaikan.
Menurut Sudianto, penyebab anjloknya harga pembelian buah sawit oleh pihak perusahaan diduga dikarenakan menurunnya harga CPO dipasaran. Informasi tersebut ia peroleh dari pihak pabrik. Pembelian CPO kurang hingga mengakibatkan harga pasaran turun. Jika harga CPO turun, tentu harga sawit yang dibeli kepada petani lebih murah.
“Kami menyarankan agar petani sawit memanfaatkan harga yang masih terbilang cukup tinggi. Meskipun terjadi penurunan. Dan, harga - harga tersebut hanya berlaku jika petani menjual langsung ke pabrik,” ungkapnya. (900)