Bengkulu, bengkuluekspress.com - Terkait kematian mahasiswi Universitas Bengkulu, Wina Mardiani (20), setelah sempat menghilang 5 hari, Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah ikut perihatin dan meminta pelaku dihukum seberat-beratnya.
Keperihatinan itu diungkapkan Gubernur saat menyempatkan diri untuk melihat langsung jenazah sekaligus menyambangi keluarga korban di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Bengkulu, Senin (9/12).
Dikatakan Rohidin, aparat kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut dan mengejar pelaku yang diduga telah membunuh korban. Sekaligus aparat kepolisian agar pelaku dihukum setimpal dan seberat-beratnya.
\"Kita minta aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini, dan menangkap pelaku serta dihukum setimpal,\" ungkap Gubernur.
Diketahui, korban Wina Mardiani (20) mahasiswi semester 5 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bengkulu sudah dikabarkan menghilang. Korban ditemukan sudah dalam kondisi dikubur di belakang kos-kosan tempatnya tinggal di RT 1 RW 1 di Jalan Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu, Minggu (8/9). Sementara aparat kepolisian masih mengejar penjaga kos-kosan yang dicurigai sebagai pelaku.(HBN)