Karena ibu 2 orang anak tersebut kesetrum listrik di rumah orang tuanya di Desa Pauh Terenja Kecamatan XIV Koto, Sabtu (9/11) sekitar pukul 17.15 WIB. Meskipun korban sempat mendapatkan pengangan medis, namun nyawa korban tidak tertolong.
Kronologis kejadian, sore itu korban pulang dari ladang dan berniat akan memandikan anak bungsunya bernama Azizah yang baru berusia satu tahun lima bulan.
Saat itu air sumur kering, korban bersama anaknya langsung pergi ke rumah orang tuanya untuk menumpang mandi. Namun bak di kamar mandi kosong, dan korbanpun berusaha untuk menghidupkan mesin air.Naas kabel untuk menghidupkan mesin tersebut tidak memakai stop kontak, melainkan hanya ditempelkan begitu saja ke kabel induk PLN.
“Ketika menempelkan kabel Sanyo ke kabel induk PLN, tangan korban tersenggol dan kesetrum. Korban ditemukan beberapa saat setelah kejadian oleh adik kandungnya bernama, Yani (16). Melihat kakaknya tergeletak di kamar mandi, adik korban berteriak meminta pertolongan. Warga sekitar langsung datang dan membawa korban ke rumah sakit.Kades Pauh Terenja, Pantoni, ketika dikonfirmasi BE membenarkan peristiwa tersebut. Minggu (10/11), korban di makamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Pauh Terenja Kecamatan XIV Koto. “Korban telah dikebumikan di TPU Desa Pauh Terenja,”singkatnya. (900)