“Petugas ada yang menemukan sapi menghidap penyakit hepatitis. Penyebabnya toksin Cl Novyi, yang terisolir di dalam hati. Dan penyakit ini juga dapat menyerang pada domba, kambing, sapi, kerbau, babi, kuda dan manusia,” kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dispertan Kabupaten Mukomuko, Warsiman.
Pasca ditemukannya ternak sapi menghidap hepatitis, pihaknya langsung mengingatkan kepada pemilik ternak supaya tidak menyembelih dan memakan hati sapi tersebut.
“Sapi yang terserang penyakit tersebut. Hanya hati yang tidak boleh di makan. Sedangkan daging sapinya bisa di konsumsi. Tetapi diobati terlebih dahulu sebelum dilakukan penyembelihan,” ujarnya.
Meskipun penyakit tersebut tidak tergolong menular. Masyarakat khususnya para peternak dapat lebih waspada. Adapun ciri-ciri sapi yang menghidap penyakit tersebut diantaranya, pernafasan pendek dan cepat, suhu tubuh naik dan turun tiba-tiba sampai sub normal serta kelesuan hewan tidak pernah teramati, kecuali hewan tersebut ditemukan mati mendadak dalam posisi seperti tertidur. (900)