KOTA MANNA, BE – Kapolres BS AKBP Yohanes Hernowo SIK MH melalui Kasat Lantas Polres Iptu Septa Firmansyah mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah mengupayakan agar tata tertib lalu lintas dimasukan dalam kurikulum pendidikan di masing-masing sekolah.
Pihaknya sudah tengah melakukan penjajakan kepada Pemkab BS dengan menemui Bupati BS di rumah dinasnya. Dengan dimasukannya kurikulum lalu lintas ini ke pendidikan di sekolah, kata Septa, dapat memberikan pemahaman kepada para pelajar supaya memahami tata tertib dan rambu-rambu lalu lintas.
Sehingga ke depannya kecelakaan lalu lintas di BS dengan para pelakunya serta korban kalangan pelajar dapat ditekan. Sebab selama ini para pelaku laka lantas serta korbannya pada umumnya merupakan kalangan remaja usia sekolah.
\"Harapan kami dengan adanya kurikulum pendidikan lalu lintas di setiap tingkatan baik itu SD atau sederajat, SMP atau sederajat dan SMA sederajat, kecelakaan lalu lintas di BS berkurang dan bahkan tidak ada lagi oleh kalangan pelajar,” harapnya.
Sementara itu Bupati BS H Reskan Effendi SE dalam pertemuan itu menyambut baik rencana pihak Polres BS untuk menerapkan pendidikan lalu lintas di masing-masing sekolah. Dirinya akan mengkoordinasikanya dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga BS agar rencana itu dapat diwujudkan di sekolah.
”Saya memberikan aprisiasi atas inisiatif dari Polres untuk menjadikan pendidikan lalu lintas menjadi pelajaran wajib di sekolah. Mudah-mudahan rencana itu dapat segara diwujudkan sehingga di kurikulum pendidikan di BS mata pelajaran pendidikan lalu lintas dapat segera diprogramkan,” terangnya.(369)