Yoni (26), karyawan PT NSS saksi mata menceritakan, peristiwa ini terjadi saat Rosidi melintas dari arah Jalan KM 6,5 menuju Pepabri. Saat itu dilihatnya, motor Supra Fit yang dikendarai Rosidi melaju cukup kencang. Kemudian stang motor Rosidi terserempet dengan stang motor lawannya Motor Mio. Saat itulah Rosidi, warga Riak Sirabun I Kecematan Sukaraja Kabupaten Seluma ini, terjatuh hingga beberapa meter.
\"Rosidi terjatuh dan helmnya terlepas. Kepalanya terbentur aspal jalan. Dia sempat tak sadarkan diri saat di evakuasi ke pinggir jalan. Makanya kami bergegas membawanya ke rumah sakit dengan menggunakan Mobil Pick Up yang melintas di depan kantor kami,\" jelas Yoni saat dijumpai BE di Ruang IGD RSUD M Yunus kemarin.
Dari pengamatan wartawan media ini, Rosidi mengalami luka hampir diseluruh kepalanya, berikut tangan dan kedua lututnya juga lecet cukup besar. Setelah mendapatkan perawatan cukup intensif, Rosidi akhirnya mulai siuman setelah sebelumnya sempat pingsan. \"Saya tadi berniat ingin membayar cicilan motor di kantor NSS. Waktu jatuh, saya sudah tak ingat apa-apa. Sehari-hari saya bekerja mengurusi kebun di Sukaraja,\" kata Rosidi sambil menahan sakitnya.
Kapolres Bengkulu AKBP H Joko Suprayitno SST MK melalui Kasat Lantas AKP Bayu Catur Prabowo membenarkan adanya peristiwa kecelakaan ini. Saat ini kendaraan yang digunakan Rosidi dibawa ke Mapolres Bengkulu untuk pemeriksaan lebih lanjut. \"Kepada warga yang menggunakan sepeda motor, kami harapkan kedepan dapat lebih berhati-hati,\" ucapnya.
Pemuda Tersungkur Kecelakaan Lalu Lintas juga dialami Duta Khaidir ZR (22), warga Kaur Tengah sekitar pukul 08.30 WIB, kemarin. Pemuda ini tersungkur setelah sepeda motor Yamaha Vixion yang ia kendarai menabrak sepeda motor Honda Megapro, yang dikendarai oleh pria yang belum di ketahui identitasnya.
Saat diwawancarai, Duta mengatakan ia tertabrak di simpang empat Sukaraja. Waktu itu ia meluncur ke arah Bengkulu. Namun mendadak ia melihat lawannya yang berada persis didepan lintasannya berbelok ke arah kanan tanpa menghidupkan lampu sen. Karena ia melaju cukup kencang, ban depan motornya menyentuh bagian belakang motor lawannya. Beberapa detik kemudian, ia pun tersungkur dan mengalami cedera yang cukup serius.
\"Saya berangkat dari Kaur dengan niat merayakan hari valentine bersama pacar saya. Saya berangkat dari rumah tanpa ada firasat akan mengalami hal ini. Waktu itu kejadiannya cepat sekali. Motor yang didepan saya itu mendadak berbelok ke kanan tanpa menghidupkan lampu sen. Setelah tabrakan itu, saya sudah tak ingat apa-apa lagi,\" kata Duta.
Sementara Era Maya Sari (20), teman dekat Duta bertutur, usai kecelakaan Duta dibawa oleh warga sekitar menuju RSUD M Yunus. Perawat yang menangani, Duta mengatakan dua jari kaki Duta patah, tangannya lecet dan mengalami luka serius di bagian mulut.
Kapolres Bengkulu AKBP H Joko Suprayitno SST MK melalui Kasat Lantas AKP Bayu Catur Prabowo tidak menampik terjadi peristiwa kecelakaan ini. \"Kami menghimbau agar masyarakat dapat menggunakan kendarannya secara ekstra hati-hati. Terkadang sekalipun kita sudah hati-hati tapi lawan kita yang sembrono. Makanya kami harapkan, tertib lah dalam berlalu lintas,\" ujarnya. (009)