BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra akhirnya memberikan mandat surat keputusan (SK) pengisian wakil ketua (Waka) II DPRD Provinsi Bengkulu. Jabatan waka II itu kembali diamanahkan oleh Suharto SE MBa yang pernah menjabat selama 5 tahun waka II di DPRD Provinsi Bengkulu.
\"Surat mandatnya sudah kami terima,\" terang Suharto yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Bengkulu kepada BE, kemarin (26/8).
Diketakanya, amanah yang kembali diterima itu tentu akan dirinya jaga selama menjabat sebagai wakil rakyat. Hal itu dilakukan selain untuk menjaga nama baik DPRD Provinsi juga menjaga nama baik partai. \"Kita jaga amanah partai ini, jangan sampai masyarakat kecewa,\" tuturnya.
Selain namanya yang mendapatkan mandat untuk menjabat sebagai Waka II DPRD Provinsi, nama Marliadi juga diamankan menjabat sebagai Waka I DPRD Kota Bengkulu. Begitupun dengan nama Nuzuludin juga diamahkan sebagai Ketua Fraksi DPRD Kota Bengkulu. \"SK-nya juga sudah kami terima, dan saya serahkan langsung dengan Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bengkulu Dedi Wahyudi,\" tambah Suharto.
Untuk di kabupaten/kota, yang mendapatkan unsur pimpinan yaitu DPRD Benteng, DPRD Bengkulu Utara dan DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan. Namun demikian nama-nama yang ditunjuk belum dikeluarkan SK-nya oleh DPP Partai Gerindra. \"Masih menunggu sk-nya, kalau sudah turun segera kami serahkan,\" tegasnya.
Pemilihan nama-nama itu, menurut Suharto tidak dilihat dari siapa kader parpol yang mendapatkan suara terbanyak pada pemilu 17 April lalu, tapi dilihat dari loyalitas kepada parpol. Termasuk loyalitas dari pimpinan dan loyal dalam membantu pemenangan pilpres kemarin. \"Itu pertimbangannya, siapa yang loyal itu yang dipilih. Jadi bukan suara terbanyak,\" ungkap Suharto.
Disisi lain, untuk Waka I DPRD Provinsi, Partai Golkar juga telah menunjuk Sumsu Amanah untuk menjabatan unsur pimpinan tersebut. SK penunjukan tersebut juga telah di terima oleh DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu.
\"Samsu Amah yang mendapatkan mandat,\" terang Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Rohidin Mersyah.
Sebelum ditunjuk Samsu Amanah, ada dua nama lagi yang diusulkan waka I DPRD Provinsi, yaitu Mega Sulastri dapil Seluma dan Darmawansyah dari Dapil Kepahiang. Menurut Rohidin, dipilihnya Samsu Amanah itu dilihat dari aturan parpol mengedepankan aturan unsur Ketua, Sekretaris dan Bendahara (KSB). \"Dilihat dari KSB, DPP menunjuk Samsu Amanah,\" ujarnya.
Disisi lain, untuk jabatan Waka III DPRD Provinsi, nama kuat yang akan mendapatkan Erna Sari Dewi dari Partai Dasdem. Erna digadang kuat sendiri, lantaran saat ini Erna menjabat sebagai Sekretaris DPW Partai Nasdem. Namun demikian, penunjukan tersebut sampai saat ini masih menunggu keputusan dari DPP Partai Nasdem. \"Belum keluar, kami masih menunggu,\" terang Ketua Bapilu DPW Partai Nasdem Provinsi, Tantawi Dali.
Untuk, jabatan Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, sampai saat ini PDI Perjuangan belum mengeluarkan mandatnya. Namun demikian, jabatan tersebut diprediksi kuat dijabat kembali oleh Ihsan Fajri. Mengingat Ihsan Fajri saat ini juga menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu. \"Kita masih akan menggelar fit and propertes terlebih dahulu sebelum pelantikan. Sehingga nanti bisa diputusakan siapa yang menjabat sebagai Ketua DPRD Provinsi Bengkulu,\" pungkas Ihsan Fajri. (151)