KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Realisasai penyerapan anggaran di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang ditargetkan di atas 90 persen. Optimisme akan tercapainya target serapan APBD 2019, karena kinerja OPD semakin membaik. Bahkan dalam tiga bulan pertama, Kabupaten Kepahiang menempati posisi kedua tingkat Provinsi Bengkulu dengan penyerapaan APBD sebesar 16,50 persen.
“Cukup baik, kita posisi kedua di triwulan pertama, tentu ini akan membantu untuk pencapaian target,” tegas Bupati Kepahiang, Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM IPU.
Menurutnya, tinggal Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) masuk zona merah. “Tinggal satu OPD rapor merah, yakni Dinas PUPR. Jadi secara keseluruhan realiasi serapan anggaran sangat baik. Bahkan kita posisi kedua di tingkat Provinsi Bengkulu dan kala sama Kaur,” ujar Bupati.
Ia percaya, Dinas PUPR bisa memperbaiki kerja dalam serapan anggaran memasuki triwulan kedua hingga terakhir. Sebab, paket kegiatan di Dinas PUPR sudah mulai dilaksanakan. “Kalau sekarang masih wajar karena kegiatan belum banyak berjalan di PUPR,” katanya.
Dikatakannya, OPD terkait harus melaksanakan evaluasi kinerja jajaran. Sehingga lambatnya penyerapan anggaran bisa diatasi untuk kedepan. Supaya dana Dinas PUPR yang berada di Kasda dapat segera diciarkan dan digunakan sesuai dengan program kegiatan. “Saya sudah ingatkan juga OPD terkait agar bisa lebih cepat kerjanya, karena kita harus memperhitungkan juga kondisi cuaca, nanti kalau hujan tentunya pekerjaan tidak bisa jalan,” tegasnya.
Menurut Bupati, catatan dari realiasi anggaran 1 Januari hingga 30 April sangat baik. Bahkan 24 OPD masuk dalam rapor biru karena realiasi anggaran sudah diluar target. Diharapkan seluruh OPD lainnya bisa mengikuti jejak 24 OPD tersebut supaya kedepan seluruh anggaran miliki dapat terserap dengan baik. “Ada deviasi nol koma, tentunya masih sangat bisa untuk ditoleransi,” ucap Bupati.
Rapat Tepra digelar diaula Setda Kabupaten Kepahiang dipimpin langsung Bupati dan diikuti jajaran Kepala OPD. Diantaranya Dinas Pertanian Hernawan, Plt Dinkes Tajri, BPBD Topik dan lainnya. Pemkab Kepahiang mendatangkan Kepala Kanwil Penbendaharaan Provinsi Bengkulu untuk menjelaskan soal mekanisme pencaiaran anggaran. Sehingga masing-masing OPD bisa lebih cepat dalam memprosesnya. (320)