Ia mengatakan, tahun 2013 merupakan tujuan stratetgis dalam meletakan dasar-dasar straegis pembangunan KB dalam mencapai renca strategi 2010-2014 dan sasaran MDGS 2015, perwakilan mitra kerja BKKBN se Provinsi sebanyak 150 organisasi se Kabpaten kota melakukan raker daerah pembangunan kependudukan dan KB dengan tujuan memperkuat komitmen bersama untuk peningkatan program pendudukan, dalam rangka mencapai MDGS tahun 2015.
\"Arah kebiajakan pemerintah dalam pengendalian kelahiran dan menyerasikan kelahiran, maka ada beberap astargeti pelaksananan program kependudukan dan KB tahun 2013 nantinya dapat di sepakati bersam yaitu pertama memperkuat kelembagaan tugas lini lapangan serta dana oprasinonal tingkat kabupaten kota dan Provinsi,\" katanya.
Kedua melakukan pendidikan pembinaan pelajan KBKR sebanyak 245.120 pasangan. Dengan diarahkan pada jenis konstrasepsi MKJP 60,5000 IUD 18.50.000 Implan 42.940, MOP 1130 terutama daerah sagitas dan kepulauan. Melakukan komunikasi KIE KB KR kepada pasangan usia subur yang ada dan yang belum ber KB sebesar 70 persen. \"Membina berbaai kelompok yang ada di masyarakat untuk besama-sama melakukan pemebrdayaan ketahnan keluarga, bina keluarga balita, remaja dan lansia dan melalui pusat pelayanan keluarga sejahtera,\" katanya.(100)