LEBONG, Bengkulu Ekspress – Menyikapi bencana alam yang terjadi di Kabupaten Lebong, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong baru akan melakukan evaluasi dan menentukan pembangunan posko. Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebong, Drs Dalmuji Suranto mengatakan, bahwa hari ini Pemkab Lebong akan melakukan evaluasi, apakah diperlukannya posko atau tidak sesuai instruksi dari Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA, agar seluruh wilayah membuat posko-posko tanggap bencana. “Jika nantinya posko diperlukan maka akan kita buat,” jelasnya, kemarin (28/04).
Jika nantinya disepakati akan membuat posko, maka juga akan ditentukan tempat-tempat yang strategis. Sehingga mudah dijangkau masyarakat maupun nantinya akan ada penyaluran bantuan kepada masyarakat yang terkena musibah. “Besok (hari ini) akan kita tentukan dari rapat evaluasi,” sampainya.
Menyikapi baru akan melakukan evaluasi pembuatan posko, salah satu masyarakat Lebong, Gunadi, sangat menyayangkan, atas lambannya Pemkab Lebong dalam mengambil keputusan untuk membantu masyarakat yang terkena musibah.
“Kejadian mulai hari Jumat malam, seharusnya Pemkab Lebong sudah membangun posko tanggap bencana pada hari Sabtu, bukan baru akan melakukan rapat,” ucapnya.
Dimana saat ini masyarakat yang terkena bencana membutuhkan bantuan. Mulai dari sarana air bersih, makanan maupun tempat tinggal. Karena rumah warga yang terkena banjir saat ini masih belum bisa ditempati karena tempat tidur atau yang lainnya basah, rusak bahkan hilang terkena banjir. “Saat ini masyarakat sudah membersihkan rumah dari material banjir dan sangat membutuhkan pertolongan dan perhatian pemerintah,” tutup Gunadi.(614)