KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress–Prestasi satreskrim Polres Bengkulu Selatan (BS) dalam mengungkap gembong kejahatan di Bengkulu Selatan patut diacungi jempol. Setelah berhasil membekuk spesialis jambret, spesialis curanmor dan spesialis hipnotis, kali ini berhasil membekuk spesialis perampok nasabah bank. Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Rudy Purnomo SIK MH melalui kasat reskrim, AKP Enggarsah Alimbaldi SH SIK membenarkan telah membekuk spesialis rampok nasabah bank.
“Ada 4 pelaku yang diduga spesialis rampok nasabah bank kami bekuk,” katanya.
Pelaku yang dibekuk tersebut yakni Ah (23) warga Desa Mesuji, Kayu Agung, OKI Sumatera Selatan, Ha (31) warga Desa Paku, Kayu Agung, OKI Sumatera Selatan, An (30) warga Desa Cinta Raya, Kayu Agung, OKI Sumatera Selatan dan To (50) warga Desa Bangun Jaya, Kayu Agung, OKI sumatera Selatan. Ke-4 pelaku ini dibekuk, Selasa (19/3) sekitar pukul 01.00 Wib di jalan A Yani, Pasar Manna dan di depan BRI Cabang Manna Bengkulu Selatan.
Adapun kronologis penangkapan terhadap ke-4 spesialis rampok nasabah Bank ini, berawal saat Selasa siang, seorang warga, Andreani (22) polwan Polres Bengkulu Selatan mengambil uang di BRI sebesar Rp 100 juta. Setelah mengambil uang di Bank tersebut, korban ke mobilnya untuk pulang ke rumahnya. Namun saat tiba di depan toko Ade, jalan A Yani, korban menghentikan laju mobilnya hendak membeli belanjaan di toko tersebut. Saat itulah tiba-tiba ada seorang pria, An mendekati mobilnya dan mengambil tas berisi uang dalam mobilnya. Hanya saja,belum sempat mengambi uangnya,pelaku tersebut, berhasil dibekuk anggota Polres Bengkulu Selatan.
“Pelaku ini sudah kami intai, sehingga saat hendak beraksi langsung kami bekuk,” ujarnya.
Setelah berhasil membekuk satu pelaku, akhirnya 3 pelaku lainnya berhasil dibekuk, yakni Ah dibekuk di depan salah satu hotel dijalan Rajawali,Pasar Manna, sedangkan Ha dan To dibekuk di areal BRI saat mengintai calon korban. “saat ini ke-4 pelaku sedang dalam pemeriksaan,” imbuhnya. Enggar menambahkan, dari pengakuan para pelaku, mereka ini sudah beraksi di beberapa tempat kejadian perkara (TKP). Di Bengkulu Selatan sendiri sudah beraksi di depan masjid Puyang sakti, saat itu berhasil menggasak uang korban sebesar Rp 120 juta. Lalu menggasak uang warga Pino Raya dalam Jok depan BRI Kelutum sebesar Rp 15 juta, bahkan ke-4 pelaku juga sudah beraksi di pasar panorama, Kota Manna dan berhasil menggasak uang Rp 100 juta.
Enggar menjelaskan, keberhasilan pihaknya membekuk para pelaku, setelah sebelumnya mendapat informasi, para pelaku masuk ke Bengkulu Selatan. Sehingga anggotanya melakukan pengintaian ke sejumlah Bank di Bengkulu Selatan. Hingga akhirnya diketahui para pelaku ini sempat masuk ke BRI Kutau, namun tidak berhasil, lalu masuk ke Bank Bengkulu cabang Manna, tetapi gagal juga, Mereka berhasil beraksi menggasak nasabah BRI. Namun belum sempat kabur, berhasil dibekuk. “ Saat ini kami terus melakukan pendalaman untuk mengetahui lebih jauh sepak terjang para pelaku ini,” terang Enggar. (369)