LEBONG, Bengkulu Ekspress - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong menjadi salah satu peserta rapat koordinasi pola pembibitan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Kementerian Perhubungan. Hal tersebut menindaklanjuti atas usulan dari Pemkab untuk pemenuhan kebutuhan Sumbar Daya Mansuia (SDM) Sub Sektor transportasi darat melalui penerimaan taruna pola pembibitan tahun akademik 2019-2020.
Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (Dinas PUPRP) Kabupaten Lebong, Ummi haidar Rambe ST MSi, mengatakan rapat yang dilaksankan sendiri bertujuanagar dalam penerimaan calon tidak mengalami kesalahan.
“Dengan cara melaksanakan seleksi penerimaan calon taruna (SIPENCATAR) ,” jelasnya, kemarin (04/03).
Dimana dalam penerimaan pendaftaran, nantinya melalui Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) serta serangkaian tahapan seleksi yang akan dimulai pada bulan April 2019 ini. Untuk itulah, denganmengikuti rapat koordinasi, merupakan awal sebelum melmbuka pendaftaran.
“Kita nantinya akan diberitahukan cara-cara pendaftaran untuk masuk di STTD,” ucapnya Dengan mengikuti rapat koordinasi ini, pihaknya juga ingin mengetahui apakaj usulan formasi yang sebelumnya telah diusulkan oleh pihaknya diterima atau tidak. Dimana formasi yang telah disampaikan yaitu Diploma 3 (D3) lalulintas Angkutan jalan (LLAJ).
“Selain itu Diploma 4 (D4) transportasi darat dan Diploma 2 (D2) Pengujian Kenaraan Bermotor,” ujarnya.
Setelah mengikuti rapat cara-cara pendaftaran, selanjutnya pihaknya bersama pihak kementrian Perhubungan, akan melakukan sosialisasi atas adanya pembukaan pendaftaran bagi masyarakat yang ingin masuk ke STTD. “Untuk Provinsi Bengkulu yang mengajukan kabupaten Lebong dan Bengkulu tengah, jadi nanti kita belum tahu apakah nanti sosialaisainya di Lebong atau di Bengkulu tengah atau nantinya di Provinsi Bengkulu,” sampainya.(614)