Ratusan Pedagang Demo ke kantor Bupati
KOTA MANNA, Bengkulu Eekspress- Ratusan Pedagang pasar Ampera menggelar demo di kantor Bupati Bengkulu Selatan (BS). Mereka menuntut portal di areal pasar ampera yang dipasang di Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) beberapa waktu lalu, dapat segera dibuka.
“ Kami minta Pak Bupati segera membuka portal di pasar ampera,” kata Yuliarti perwakilan Pedagang yang demo di kantor Bupati Bengkulu Selatan, Senin (28/1).
Yuliarti mengatakan, sejak dipasang partal di pasar ampera, saat ini pengunjung pasar sepi. Sehingga pedagang mengalami kerugian. Sebab dagangan tidak laku. Oleh karena itu, dirinya berharap, agar portal dibuka.
“ Kalau portal tidak dibuka, artinya pemda Bengkulu Selatan sengaja ingin menyengsarakan kami pedagang,” ujarnya.
Yadi pedagang lainnya yang juga menjadi penanggungjawab aksi menambahkan, dengan adanya demo tersebut dirinya berharap pemda Bengkulu Selatan benar-benar memperdulikan nasib para pedagang. Sebab untuk modal usahanya, banyak pedagang yang meminjam ke Bank. Dengan adanya portal, pembeli tidak mau masuk ke pasar amper. Akibatnya dagangan mereka tidak laku.
“ Kalau dagangan kami tidak laku, apa pemda Bengkulu Selatan mau bayar angsuran kami ke bank, sebab dari jualan itulah kami bisa membayar angsuran,” imbuhnya.
Namun sayangnya, demo para pedagang ini tidak ditemui Plt Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi SE MM dan juga Sekda Bengkulu Selatan, Yudi Satria SE MM. Pasalnya keduanya sedang dinas luar. Mereka baru pulang Kamis lusa.
“ Sebenarnya kami kecewa Pak Plt Bupati tidak ada, namun kami siap kembali mendatangi kantor Bupati Bengkulu Selatan, ketika Pak Plt pulang dari DL,” ujar Yuliarti dengan nada kecewa dengan diamini pedagang lainnya usai hearing di ruang rapat kantor Bupati Bengkulu Selatan bersama Dinas perindagkop dan UKM Bengkulu Selatan kemarin.
Kepala Dinas perindagkop dan UKM Bengkulu Selatan, Herman Sunarya SH MM MH tetap bersikukuh pada pendiriannya. Dirinya mengaku pemasangan portal tersebut untuk penataan. Pasalnya pasar-pasar di Kota besar tidak lagi memperkenankan kendaraan masuk ke areal pasar. Sebab dapat mengganggu kelancaran di dalam pasar. Hanya saja, jika nanti ada kebijakan dari pak Plt Bupati, maka pihaknya siap melaksanakannya termasuk membongkar porta tersebut.
Pemasangan portal ini untuk penataan, jika Pak Plt Bupati nanti meminta kami membongkarnya, kami siap, tapi untuk saat ini portal tetap akan kami pasang,” ujarnya singkat. Asisten 1 Bupati, Yunizar Hasan SH MP mewakili Plt Bupati Bengkulu Selatan mengatakan, jika kemarin Plt Bupati Bengkulu Selatan belum bisa menemui pedagang yang menggelar demo tersebut. Dirinya mengaku saat pedagang demo, Plt Bupati dan Sekda Bengkulu Selatan sedang dinas luar. Dirinya memperkirakan Kamis Plt Bupati Bengkulu Selatan pulang, sehingga bisa menemui para pedagang.
“ Pak Plt Bupati minta maaf, bukan beliau tidak mau menemui pedagang, namun saat ini beliau sedang DL,” ujarnya.
Akan tetapi, sambung Yunizar setelah Pak Plt pulang dari DL, maka perwakilan pedagang dapat datang kembali ke kantor Bupati, untuk dilakukan pertemuan. Sehingga dari hasil pertemuan tersebut, akan diketahui apa yang menjadi keputusan atau kebijakan Plt Bupati Bengkulu Selatan terkait portal pasar ampera tersebut.
“ Keputusan ada di tangan Pak Plt, jadi kita tunggu beliau pulang, sehingga kita gelar pertemuan lanjutan,” tutupnya.
Kapolres Bengkulu Selatan , AKBP Rudy Purnomo SK SIK memimpin langsung anak buahnya untuk mengamankan jalannya demo. Meskipun demo pedagang dimulai pukul 09.40 wib hingga pukul 11.30 WIB, demo berjalan damai tanpa ada keributan atau kisruh.
“ kami hanya sifatnya mengamankan, Alhamdulillah demo berjalan damai, saya siap mendampingi pedagang saat hearing bersama PLt Bupati, jika beliau sudah pulang dari DL,” ujar Rudy. (369)