CURUP, Bengkulu Ekspress- Seiring dengan selesainya pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Sindang Beliti Ulu. Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong akan berkomitmen untuk meningkatkan jalan sepanjang 6,5 meter dengan lebar 8 meter terserbut.
\"Kita akan berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan jalan yang dibuka melalui program TMMD ini,\" sampai Bupati Rejang Lebong, DR H A Hijazi SH MSi usai penutupan TMMD ke-103 Kodim 0409/Rejang Lebong di Lapangan Pasar PUT Selasa (13/11) kemarin.
Dijelaskan bupati, peningkatan jalan yang menghubungkan Desa Guru Agung di Kecamatan PUT dengan Desa Jabi dan Desa Pengambang di Kecamatan SBU tersebut akan dilakukan dengan melakukan pengerasan terlebih dahulu. Dimana menurut bupati pengerasan yang akan dilakukan yaitu dengan sistem Onderlag. Karena menurut bupati dengan sistem tersebut jalannya akan menjadi lebih kuat, hal tersebut terbukti jalan-jalan lintas yang saat ini masih bagus menggunakan sistem onderlag pada zaman belanda.
\"Kalau boleh nanti kita akan bangun dengan sistem onderlag, karena jalannya akan kuat dan bertahan lama seperti jalan peninggalan belanda,\" sampai bupati.
Hanya saja menurut bupati, untuk waktu peningkatan sendiri, akan diundur satu tahun dulu atau belum bisa dilakukan pada tahun 2019 mendatang. Dimana menurut bupati pengerasan baru akan dilakukan pada tahun 2020 mendatang.\"Untuk pengerasan kita undur satu tahun dulu, karena terbatasnya anggaran yang dimiliki oleh Pemda,\" sampai bupati.
Sementara itu, terkait mekanisme peningkatannya nanti, apakah akan dilakukan melalui lelang atau justru melalui karya bakti TNI seperi yang disarankan Tim Wasev TMMD beberapa waktu lalu. Menurut bupati ia belum bisa memastikan namun akan dilakukan pengkajian terlebih dahulu.
Disisi lain, dalam kesempatan tersebut, bupati juga menyampaikan terima kasihnya kepada jajaran Kodim 0409/Rejang Lebong yang telah melaksakana kegiatan TMMD di Kabupaten Rejang Lebong. Menurut bupati dampak dari kegiatan TMMD ini sangat luar biasa, selain membuka keterisoliran warga, kegiatan TMMD juga dapat menghemat anggaran. Karena jika pembukaan jalan tersebut diborongkan atau ditenderkan maka tentu saja biayanya akan lebih besar lagi.\"Dampak dari kegiatan TMMD ini sangat luar biasa, salah satunya efisiensi anggaran, karena bila diborongkan nilainya akan lebih besar,\" terang bupati.
Sementara itu, Dandim 0409/Rejang Lebong, Letkol Kav Budi Wirman SSos berharap dengan telah selesainya kegiatan TMMD ini, ia berharap jalan dan sejumlah fasilitas umum lainnya yang telah mereka bangun bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Terutama untuk jalan sendiri, menurut Dandim yang selama ini sangat diharapkan masyarakat. Hal tersebut terlihat dari adanya warga yang memotong kambing atas rasa syukurnya atas dibukanya jalan diarea perkebunan mereka.\"Dengan adanya jalan ini nanti, kami berharap akses masyarakat akan semakin mudah, bila selama ini mereka ke kebun harus menggunakan kendaraan roda doa yang dilengkapi rantai kedepannya sudah bisa menggunakan kendaraan roda empat harap Dandim. (251)