Tes DNA Belum Ada Yang Cocok

Sabtu 03-11-2018,11:28 WIB
Reporter : Redaksi Terkini
Editor : Redaksi Terkini

Kelurga Menunggu Kabar Tami Julian

BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Suasana duka masih terus menyelimuti keluarga besar dari bapak Iryun yang mana salah satu anaknya bernama Tami Julian yang turut menjadi korban dari jatuhnya Pesawat Lion Air JT 610 pada Senin (29/10) yang lalu, hingga kini belum juga berhasil ditemukan.

Saat wartawan Bengkulu Ekspress coba mendatangi kembali rumah duka yang terletak dikawasan Timur Indah 3 Rt 3 Rw 1 Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu tanpa sepi, hanya beberapa pihak keluarga yang ada dirumah, sedangkan Iryun bersama istri dan 2 kakak korban berangkat ke Jakarta untuk memberikan data-data yang diperlukan pihak kepolisian.

Iryun dan keluarga lainnya berangkat ke Jakarta pada hari Rabu (31/11) yang lalu, hal itu dijelaskan salah satu keluarga Johan yang sedang berada di rumah. \"Ya bapak Iryun sedang ke Jakarta bersama istrinya dan 2 kaka Tami, dirumah sekarang ini hanya keluarga besar lainnya yang menjaga sembari menunggu kabar baik dari Jakarta,\" terangnya, saat itu kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (2/11).

Ia menjelaskan, selain menunggu kabar dari Jakarta, pihaknya pun juga sudah menggelar doa bersama sekaligus yasinan di rumah orang tua Tami pada Kamis (1/11) yang lalu yang mana yasinan ini dilakukan dengan harapan agar jenazah Tami yang hingga saat ini belum ditemukan, segera diketemukan sehingga pihak keluarga bisa tenang dan bisa segera dikebumikan di Bengkulu nantinya.

\"Ya kita yang berada di Bengkulu ini hanya bisa mengirimkan doa melalui yasinan ini agar jenazah Tami Julian segera ditemukan meskipun dalam kondisi meninggal dunia ataupun dalam keadaan yang tidak utuh lagi,\" ucapnya.

Terkait dengan keseharian Tami Julian semasa hidup, ia menjelaskan, Tami merupakan anak yang peduli dengan orang tuanya, sayang dengan kekuarganya, orangnya pintar, mudah bergaul dan tidak banyak ulah atau masalah dengan orang lain.

\"Ya kita sangat merasa kehilangan sosok Tami, inilah yang dirasakan kedua orang tua Tami sehingga beberapa hari yang lalu masih terus berharap jika Tami masih hidup dan bisa kembali lagi berkumpul bersama,\" tuturnya kepada Bengkulu Ekspress.

Ia mengatakan, kegiatan doa tersebut akan terus dilakukan bersama warga sekitar dan jika ada sahabat, warga lain yang ingin datang untuk memberikan doa, sangat diharapkan dan tidak tahu kapan doa dan yasinan tersebut berakhir. \"Kita selalu membuka pintu rumah ini bagi siapa saja yang mau mengirimkan doa dan membaca yasin, karena doa ini dilakukan tujuannya satu demi Tami Julian,\" ucapnya.

Selain itu, ia menjelaskan, hingga saat ini berdasarkan informasi yang didapat dari sang ayah Tami yakni Iryun belum ada hasil tes DNA yang cocok dengan jenazah Tami Julian yang ditemukan beberapa hari yang lalu. “Belum ada kabar menurut Pak Iryun, tes DNA pun terhadap jenazah yang sudah berada dirumah sakit sekarang ini tidak ada yang cocok dengan adik kami Tami Julian ini dan kami berharap Tami segera ditemukan,” tutupnya. (529)

Tags :
Kategori :

Terkait