TAIS, Bengkulu Ekspress- Pasca insiden kecelakaan 9 tenaga medis yang mengalami kecelakaa hingga terluka. Akibat kendaraan yang mereka naiki mengalami kecelakaan karena rem blong belum lama ini. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma, mengandangkan sejumlah kendaraan dinas yang sudah mulai tua. Karena sudah tidak layak pakai. Salah satunya ambulance milik Puskesmas Desa Dusun Tengah, Kecamatan Lubuk Sandi.
\"Kendaraan kita kandangkan dan tetap akan diperbaiki untuk dilakukan pelelangan,”sampai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinkes Kabupaten Seluma Rudi Sawaludin kepada Bengkulu Ekspress kemarin (28/10).
Rudi menuturkan, dirinya sangat prihatin dengan kecelakaan yang dialami tenaga medis puskesmas yang mengalami kecelakaan karena rem mobil yang dikendarai blong. Untuk itu, Dinkes menarik seluruh kendaraan operasional milik Dinkes seluma di setiap puskesmas, yang sudah tidak layak jalan lagi.
\"Ada sekitar 10 unit mobil ambulance maupun mobil operasional yang tidak layak pakai. Kita pastikan dulu semuanya. Dalam waktu dekat semua kita kandangkan,\" jelasnya.
Rudi menambahkan, pada 2018 ini, Dinkes Seluma kembali membeli tiga mobil untuk operasional puskesmas. Rencananya mobil tersebut diperuntukan bagi Puskesmas Desa Dusun Tengah, Puskesmas Keluarahan Babatan dan Puskesmas Semidang Alas.
Penggantinya mobil double gardan jenis Mitsubishi Strada, karena medan jalan di sana sulit. Sementara dua puskesmas telah dipersiapkan dua unit mobil Suzuki APP sebagai ekndaraan oprasiona. Dengan adanya pemberian mobil ini, diharapkan pelayanan puskesmas dapat lebih maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan pelayanan yang dibutuhkan.
\"Kami selalu berupaya melengkapi fasilitas di setiap puskesmas. Oleh karena tingkatkan kinerja dan pelayanannya kepada masyarakat. Saya tidak mau mendengar ada masyarakat mengeluh karena tidak mendapat pelayanan. Lakukan tugas semaksimal mungkin sesuai tupoksi,\"pungkasnya. (333)