Kejar Target Vaksin MR

Jumat 26-10-2018,12:40 WIB
Reporter : redaksi2
Editor : redaksi2

Puskesmas Datangi Sekolah

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Masih rendahnya capaian vaksin MR( Measles-Rubella) di Bengkulu. Membuat seluruh tim pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kota Bengkulu, bergerilya mendatangi sekolah. Untuk mengejar target pemberian vaksin pada anak di Kota Bengkulu. Mulai dari SD hingga SMP, termasuk menyasar Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini. Sebagaimana yang dilakukan unit pelaksana teknis daerah (UPTD) Puskesmas Jalan Gedang Kota Bengkulu, yang cakupan pelayanan medisnya dua kelurahan besar, Kelurahan Jalan Gedang dan Padang Harapan.

Kepala UPTD Puskesmas Jalan Gedang Izar Supriyanto menuturkan, pelayanan imunisasi MR semestinya sudah berakhir pada 30 September lalu. Hanya saja, dalam pelaksanaannya masih banyak orang tua menolak anaknya mendapat vaksin tersebut. Karenanya, pemerintah memberikan perpanjangan pelaksanaan vaksin hingga 30 Oktober mendatang. Dalam pelaksanaan vaksin tahap II tersebut, tim puskesmas bersama dengan Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, melakukan sweeping pada anak-anak yang belum diberikan vaksin.

\"Alhamdulillah vaksin tahap II mulai lancar, orang tua mulai menerima anaknya di vaksin,\" tuturnya.

Selain mendatangi SD dan SMP. Tim Puskesmas dan Dinkes juga memberikan pelayanan di pos layanan terpadu (posyandu). Guna memudahkan masyarakat yang ingin anaknya mendapatkan vaksin MR, Puskesmas Jalan Gedang juga membuka posko MR, yang dibuka mulai Senin hingga Sabtu. \"Anak yang belum divaksin silahkan diantar orang tuanya datang ke puskesmas, kami buka setiap hari di jam kerja,\" ucapnya.

Kepala PAUD Baitul Izzah Herawati menuturkan, belum seluruh siswa/siswinya mendapatkan vaksin MR. Pasalnya, ada beberapa siswa yang tengah sakit, dan ada yang trauma dengan jarum suntik. Pemberian vaksin yang dilaksanakan di ruang kepala sekolah itu, diwarnai isak tangis anak-anak saat melihat jarum suntik. Namun hal itu tidak berlangsung lama, setelah diberikan penjelasan dan pendekatan kepada anak dan mereka mengerti barulah penyuntikan dilakukan dan vemaksinan pun berjalan lancar.

\"Tadi ada beberapa siswa yang tidak hadir, karena memang sakit dan ada juga yang anaknya tidak mau berangkat sekolah. Anak yang belum divaksin disarankan pada orang tua untuk pemberian imunisasi tersebut dengan mendatangi puskesmas,\'\' tandasnya. (247)

Tags :
Kategori :

Terkait