LEBONG, Bengkulu Ekspress- Kecelakaan sepeda motor di wilayah hukum Polres Lebong, kembali menelan korban. Kali ini, sepeda motor yang dikendarai Gilang (19) warga Ujung Tanjung I bertabrakan adu kambing dengan motor yang dikendarai Deri Nasution (27) warga Desa UjungTanjung II Kecamatan Lebong Sakti. Akibat kejadian tersebut, Deri Nasution meninggal dunia (MD) sementara Gilang mengalami luka berat.
Data terhimpun, peristiwa tabrakan yang menelan korban jiwa terjadi di jalan lintas Curup – Lebong tepatnya di Desa Talang Leak II Kecamatan Bingun Kuning Kabupaten Lebong, sekitar pukul 22.50 WIB Kamis malam (6/9). Berawal sepeda motor jenis Yamaha Vixion dengan nomor polisi BD 5182 HD yang dikendarai korban Gilang dari arah Muara Aman, sementara korban, Deri Nasution yang menggunakan kendaran jenis Honda Beat dengan nomor polisi BD 4458 HE datang dari arah Kelurahan Tes.
Diduga kondisi jalan yang sepi, kedua korban memacu kendaraan cukup tinggi. Namun karena sama-sama tidak bisa mengendalikan sepda motor yang mereka kendarai, keduanya terlibat kecelakaan adu kambing.
Akibat kejadian tersebut korban Gilang mengalami patah tangan sebelah kanan, kaki luka, pelipis mata sebelah kiri dan kepala dekat kening mengalami luka robek yang cukup besar sementara kendaraan yang dikendarainya terlihat rusak parah di bagian depan.
Sementara korban Deri Nasution meninggal dunia. Akibat kejadian tersebut, kedua korban langsung dilarikan warga setempat menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lebong untuk mendapatkan penanganan medis, sementara dua unit kendaraan diamankan pihak kepolisian.
Menurut Rendra (29) salah seorang warga yang sempat memberikan pertolongan kepada para korban, pada saat kejadian dirinya baru pulang dari tempat kerjanya di kawasan Kecamatan Amen. “Pada saat itu saya melihat kedua korban telah tergeletak di jalan,” jelasnya, kemarin (7/9).
Melihat kondisi kedua korban cukup menghawatirkan, terutama korban Deri yang telah mengeluarkan banyak darah kental dari kepala, warga setempat langsung membawa keduanya menuju RS menggunakan kendaraan roda empat selanjutnya dirinya tidak mengetahui lagi kondisi kedua korban.
“Pada saat diangkat keduanya terlihat masih bernyawa, memang saya lihat semuanya sudah sangat menghawatirkan terutama korban yang membawa motor Beat,” sampainya.
Sementara itu, Kapolres Lebong AKBP Andree Ghama Putra SH Sik melalui Kasat Lantas, IPTU Panehan WS, membenarkan adanya peristiwa Lakalantas yang mengakibatkan adanya korban meninggal dunia setelah mendapat pertolongan intensif dari pihak RS.
“Korban MD saat ini sudah diambil pihak keluarga sementara korban luka berat masih menjalani penanganan intensif di RS,” jelasnya.(614)